Geger, Penemuan Mayat di Tumpukan Jerami di Kabupaten Ngawi
Reporter
Dodik Eko Prasetyo
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
07 - Jun - 2020, 03:37
Di tengah wabah covid-19 yang meresahkan, warga Desa Ngompro, Kecamatan Pangkur, Kabupaten Ngawi tambah dibuat geger dengan ditemukannya sesosok mayat wanita di tumpukan jerami di kandang milik Kadi, Sabtu (6/6/2020).
“Tadi polisi sudah ke sini membawa mayat itu. Mayatnya posisi sudah membusuk. Kira-kira meninggal sudah dua hari,” kata Kades Ngompro, Parminto melalui telepon.
Baca Juga : Belum Melandai, Jumlah Pasien Positif Covid-19 Kota Malang Bertambah Lagi 6 Orang
Dia menyebutkan awalnya istri dari pemilik rumah yang bernama Kartini heran ada jerami menumpuk. Akhirnya Kartini membongkar tumpukan jerami. Ternyata ada mayat wanita dengan kondisi membusuk. Baru dia memanggil warga,” jelasnya.
Menurutnya, antara Kadi dan Kartini memang sedang proses bercerai. Saat kejadian Kartini posisinya menjenguk anak mereka yang bernama Fajar.
“Kadi sendiri jarang pulang. Kartini memilih pisah rumah tapi sering menjenguk Fajar,” tambahnya.
Dia menyebutkan sementara Kadi jarang di rumah. Kalaupun ke rumah selalu dengan wanita idaman lain (WIL) yang diketahui menjadi penyebab keretakan rumah tangganya.
“Yang meninggal itu WIL- nya atau bukan belum bisa disimpulkan juga. Tapi yang jelas Kadi ndak di rumah. Nomor handphonenya juga tidak aktif,” terangnya.
Dia mengaku saat ini bersama Kartini dipanggil ke Mapolsek Pangkur sebagai saksi. “Ini saya dipanggil ke Polsek,” bebernya...