Kampung Toga Turi Putih Wonodadi Blitar, Wisata Herbal Kaya Manfaat

Reporter

Aunur Rofiq

Editor

Heryanto

29 - Aug - 2019, 11:15

Pengunjung nampak berkunjung di Kampung Toga Turi Putih Wonodadi.(Foto : Malik Naharul/BlitarTIMES)


Bagi kalian traveller mungkin liburan ke pantai dan gunung sudah hal yang biasa. Tentunya kalian harus mencoba pengalaman baru dengan berkunjung ke wisata herbal yang satu ini.

Ya, 'Kampung Toga Turi Putih' di Dusun Kebonagung RT 05 / RW 01 Desa Kebonagung, Kecamatan Wonodadi, Kabupaten Blitar ini cocok untuk dikunjungi. Terutama pada waktu luang untuk menambah pengetahuan kalian Traveller akan manfaat berbagai tanaman obat lebih dalam lagi. 

Kampung ini memiliki ratusan jenis toga (tanaman obat keluarga) mulai dari kumis kucing, stevia serta produk herbal dengan harga terjangkau. Di sini Traveller  juga dapat berjumpa dengan berbagai olahan tanaman herbal dalam bentuk teh, sirup, juga permen.

Uniknya lagi,  traveller tak perlu bingung untuk mengetahui manfaat masing-masing toga yang ada di sana, karena setiap tanaman dilengkapi keterangan nama beserta khasiatnya. Menariknya lagi, jika ada warga yang menderita penyakit mereka bisa mengambil serta menggunakan tanaman yang ada secara gratis.

Pada awalnya, kampung ini berdiri atas usaha dan kerja keras salah seorang warga setempat bernama Nur Tajiaturrohmah yang awalnya hanya ingin membantu mengatasi permasalahan ekonomi dengan memanfaatkan tanaman-tanaman herbal yang tumbuh di sekitar lingkungan tempat tinggalnya.

"Awalnya saya melihat potensi di Desa Kebonagung itu sangat melimpahnya tanaman empon-empon gak begitu dimanfaatkan masyarakat, akhirnya saya berfikir untuk diproduksi untuk minuman herbal. Dari situlah saya punya ide untuk mengembangkan berbagai macam toga," terang Nur Nur Tajiaturrohmah saat ditemui BlitarTIMES.

Inisiatif Nur ini muncul karena rasa keprihatinan beliau terhadap kebiasaan masyarakat era sekarang yang selalu bergantung pada fasilitas medis seperti pergi ke dokter untuk masalah kesehatan yang terkadang tidak terlalu berat.

Dia juga melihat banyaknya konsumsi minuman dan makanan kemasan instan yang tidak sehat, yang pastinya mengandung banyak zat natrium yang jika dikonsumsi setiap hari bisa mengakibatkan penyakit berat seperti kanker.

Berawal dari bentuk keprihatinannya akhirnya ide-ide kreatif muncul, seperti membuat makanan dan minuman berbahan dasar tanaman herbal yang memiliki segudang manfaat tersebut.

"Dari situlah muncul ide inisiatif untuk membuat minuman herbal, akhirnya saya menampung dari kebun" kosong tetangga, saya suruh bawa ke tempat saya. Dari situlah warga mau ngopeni tanaman-tanaman toga tersebut," ujar Nur.

Melihat berbagai manfaat besar yang didapatkan dari tanaman-tanaman herbal ini, usaha yang dirintisnya sendiri pada awal 2013 ini sekarang telah meluas dan merambah ke lingkungan sekitarnya. Mulai dari proses budidaya hingga prosedur penjualan produk dengan system titip jual mulai berkembang ke lingkungan sekitar beliau...

Baca Selengkapnya


Topik

Wisata, blitar berita-blitar wisata-herbal-kabupaten-Blitar pembudidayaan-tanaman-toga Kampung-Toga-Blitar Dinas-Kesehatan-Kota-Blitar,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette