Tiga Pilar Bereskan Isu Santet di Desa Karangbendo, Rogojampi
Reporter
Hakim Said
Editor
Yunan Helmy
20 - Jan - 2018, 04:27
Dituduh telah menyantet seorang warga, Budi Hartono (43), warga Dusun Pancoran RT 02 RE 02 Desa Karangbendo, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi, Jawa Timur, tidak terima. Akibatnya, pihak tiga pilar, Jumat (18/1/18), melakukan mediasi di Kantor Desa Karangbendo sejak pukul 08.00 WIB sampai 10.00 WIB.
Selain Budi Hartono yang dituduh memiliki ilmu santet, yang menuduh -yakni keluarga Sahlab (62), warga Dusun Pancoran RT 02 RW 02 Desa Karangbendo, Kecamatan Rogojampi, beserta anaknya, Damiri (47) dan Solihin (41), hadir dalam mediasi.
Sementara selaku mediator yang hadir saat itu di antaranya, Kades Karangbendo Budiharto, bhabinkamtibmas Bripka Donny Yanuar, anggota BPD Masruto, dan Kepala Dusun Pancoran Zaini.
Kapolsek Rogojampi Kompol Suharyono melalui bhabinkamtibmas Desa Karangbendo Bripka Donny Yanuar menyatakan, permasalahan diawali dari tuduhan keluarga Sahlab terhadap Budi Hartono. Sahlab menuduh Budi Hartono telah menyihir istrinya, Samawah sehingga mengalami sakit. "Selain itu, Budi Hartono juga diisukan pada pertengahan tahun 2017 pernah menyantet warga Dusun Lancoran bernama Agus Santoso. Tapi kenyataannya meninggalnya Agus karena menderita HIV/AIDS," tutur Bripka Donny.
Walaupun permasalahan tersebut sudah diselesaikan di Desa Karangbendo oleh tiga pilar, namun isu itu tetap membuat keluarga Budi Hartono tidak nyaman. Apalagi saat Sahlab menyinggung soal ilmu santet pada pedagang sayur Samuni. Kebetulan di sana ada Budi Hartono yang menemani istrinya membeli sayur.
"Dari ucapan Sahlab itu, menimbulkan kesenjangan dan sentimen antara keluarga. Sehingga hubungan keduanya kurang harmonis. Padahal mereka masih memiliki hubungan keluarga. Budi Hartono menikah dengan keponakan Sahlab," katanya.
Melalui mediasi, akhirnya diketahui permasalahan tersebut berawal dari kesalahpahaman kedua belah pihak. "Akhirnya mereka bisa didamaikan dan membuat surat pernyataan damai diketahui kades Karangbendo," tandasnya.
Untuk menciptakan situasi aman di Desa Karangbendo, Bripka Donny terus melakukan monitoring perkembangan situasi...