JATIMTIMES - Rumah milik Tamianto (68) warga Desa Sidodadi, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang ludes terbakar, Kamis (10/7/2025). Dugaan sementara, kebakaran disebabkan karena kelalaian penghuni rumah yang lupa mematikan kompor saat pergi bekerja.
Data Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Malang mengungkapkan, kebakaran terjadi pada Kamis (10/7/2025) sekitar pukul 09.30 WIB. "Indikasi sumber api diduga berasal dari kompor yang digunakan untuk menghangatkan lauk," ujar Komandan Pleton (Danton) Seksi Penanggulangan Bidang Damkar Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Malang Syaiful Anwar.
Baca Juga : Korupsi di Legislatif Bisa Mandiri, Ada Persoalan Sistemik dalam Pengganggaran untuk Balik Modal
Kronologi kebakaran rumah yang berukuran sekitar 12 x 8 meter tersebut bermula pada Kamis (10/7/2025). Pagi itu sekitar pukul 07.30 WIB, pemilik rumah diketahui sempat menghangatkan lauk saat hendak berangkat kerja.
"Kemungkinan lupa mematikan kompor, sehingga langsung ditinggal berangkat kerja," ujarnya.
Beberapa jam kemudian, yakni sekitar pukul 09.00 WIB, menantu dari pemilik rumah yang saat itu baru pulang kerja berniat langsung tidur untuk beristirahat. "Kemudian sekitar pukul 09.30 WIB, yang bersangkutan mendengar ledakan dari dapur," tuturnya.
Menantu dari pemilik rumah tersebut kemudian bergegas bangun dan menuju ke dapur usai mendengar suara ledakan tersebut. Setibanya di dapur, ia melihat api sudah membakar atap dapur dan memilih untuk menyelamatkan diri serta meminta bantuan tetangganya.
Peristiwa tersebut pada akhirnya dilaporkan ke Damkar Kabupaten Malang. Sekitar 10 menit kemudian, personel Damkar Kabupaten Malang tiba di lokasi kejadian. "Api berhasil dipadamkan pada pukul 12.00 WIB," tuturnya.
Baca Juga : Dukung Swasembada Pangan 2025, Polres Bersama Forkopimda Ngawi Tanam Jagung
Pada saat itu, proses penanggulangan kebakaran turut melibatkan tiga unit mobil pemadam. Sejumlah personel gabungan dari Polsek dan Koramil Lawang, Pemerintah Desa (Pemdes) Sidodadi, hingga sejumlah relawan juga turut dilibatkan dalam upaya pemadaman kebakaran.
"Tidak ada korban jiwa, saat ini peristiwa kebakaran tersebut masih dalam penanganan pihak kepolisian. Namun diperkirakan kerugian material mencapai ratusan juta," pungkasnya.
