JATIMTIMES - Weton masih menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat Jawa, baik digunakan untuk membaca karakter, meramal rezeki, hingga menentukan kecocokan jodoh. Hari ini, Minggu (29/6/2025), dalam kalender Jawa bertepatan dengan 3 Sura 1959 Tahun Dal. Sementara dalam kalender Hijriah, hari ini jatuh pada 3 Muharam 1447 H.
Weton hari ini adalah Minggu Pahing, yang memiliki jumlah neptu 14 (Minggu = 5, Pahing = 9). Wuku yang menaungi adalah Maktal.
Baca Juga : Ide Aktivitas Seru untuk Mengisi Liburan Sekolah Bersama Anak
Menurut Primbon Jawa, orang yang lahir pada weton Minggu Pahing cenderung memiliki sifat berani, tegas, dan tidak mudah dipengaruhi. Mereka dikenal sebagai pribadi yang cepat tanggap dalam menghadapi situasi, serta memiliki naluri kepemimpinan yang kuat.
Meski terkesan keras dari luar, sosok Minggu Pahing juga punya kepedulian terhadap orang-orang di sekitarnya. Mereka bisa menjadi pemimpin yang disegani, tetapi juga teman yang loyal. Watak keras kepala bisa muncul jika mereka merasa keyakinannya ditantang, karena pada dasarnya, mereka memiliki prinsip yang sulit digoyahkan.
Dengan jumlah neptu 14, weton Minggu Pahing termasuk dalam kelompok yang punya potensi rezeki cukup baik. Namun, sebagaimana karakter dasarnya yang kuat dan ulet, rezeki mereka cenderung datang dari kerja keras dan tidak mudah menyerah. Keberuntungan memang bukan datang seketika, tapi hasil dari ketekunan jangka panjang.
Profesi yang cocok untuk pemilik weton ini adalah yang menuntut keberanian, tanggung jawab, serta kemampuan mengambil keputusan cepat. Beberapa di antaranya adalah militer, kepolisian, pengusaha, politikus, atau bidang pelayanan publik dan sosial.
Dalam urusan asmara, Minggu Pahing merupakan tipe pasangan yang setia dan bertanggung jawab. Sekali jatuh cinta, mereka cenderung serius dan tidak suka main-main. Namun, karena wataknya keras dan perfeksionis, pasangan harus memiliki sikap sabar dan pengertian untuk menjaga keharmonisan.
Kecocokan terbaik biasanya dengan weton yang punya jumlah neptu lebih rendah atau sedang. Seperti Selasa Pon (neptu 10), Jumat Wage (neptu 9), atau Rabu Legi (neptu 11).
Hari ini Minggu Pahing berada dalam pengaruh wuku Maktal, yang memiliki simbol Gedhong, pohon Puwon, binatang Lembu, dan wayang Antasena.
Gedhong melambangkan kemampuan menyimpan rahasia dan pengelolaan informasi. Orang dengan simbol ini cenderung cermat dan dapat dipercaya dalam menjaga amanah.
Baca Juga : Mbois! iMagine Promosindo Hadirkan Tunnel Mbois di Pintu Masuk Opening Ceremony Porprov IX Jatim 2025
Sementara Pohon Puwon menggambarkan ketahanan dan kemampuan bertahan dalam situasi sulit. Sosok dengan pengaruh ini dikenal sebagai pendengar yang baik dan sering dijadikan tempat curhat.
Sedangkan Binatang Lembu mewakili kekuatan dan ketekunan. Mereka kuat menghadapi tekanan, tapi kadang keras kepala dan kurang fleksibel terhadap perubahan.
Wayang Antasena mencerminkan keberanian dan kejujuran. Antasena dikenal spontan dan blak-blakan, yang menjadi kekuatan sekaligus tantangan karena kadang bisa menyakiti perasaan orang lain tanpa sengaja.
Pengaruh wuku Maktal menjadikan hari ini cocok untuk melakukan introspeksi dan merancang hal-hal besar dalam hidup. Namun, sebaiknya hindari mengambil keputusan impulsif tanpa pertimbangan matang.
Menurut kepercayaan Jawa, Barat Laut dianggap sebagai arah yang sebaiknya dihindari selama wuku Maktal ini. Arah tersebut sedang berada dalam posisi lemah, sehingga tidak disarankan untuk memulai perjalanan besar atau membuka usaha baru ke arah sana.
Sebaliknya, arah Tenggara membawa energi positif. Jika kamu ingin memulai aktivitas penting seperti pindah rumah, melamar pekerjaan, atau bertemu orang penting, menghadap atau bergerak ke arah Tenggara bisa menjadi langkah yang membawa keberuntungan.
