JATIMTIMES - Kabar gembira datang dari dunia sepak bola Tanah Air. Jairo Riedewald dikabarkan akan segera menjalani sumpah sebagai Warga Negera Indonesia (WNI) pekan alias resmi dinaturalisasi dan siap memperkuat Timnas.
Informasi mengenai rencana Jairo untuk mengambil sumpah WNI ini pertama kali disampaikan oleh kanal YouTube Voice Timnas Garuda. "Jairo Riedewald dikabarkan akan menjalani sumpah WNI pada pekan depan," demikian narasi kanal Youtube tersebut, dikutip Jumat (14/2/2025).
Baca Juga : Momen Bersejarah 14 Februari: Jejak Heroik Pemberontakan PETA Blitar dan Supriyadi Melawan Penjajahan Jepang
Dalam video tersebut juga disebutkan bahwa nama Jairo Riedewald sudah sempat dibocorkan oleh Patrick Kluivert, yang menyebutnya sebagai pemain naturalisasi berikutnya.
Kabar tersebut menandakan bahwa PSSI tengah mempercepat proses administrasi agar Jairo bisa bergabung dengan Timnas Indonesia pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan digelar pada bulan Maret mendatang.
Profil Jairo Riedewald
Dilansir dari laman transfermarkt.co.id, Jairo Riedewald merupakan pesepak bola profesional asal Belanda. Ia lahir di Belanda, 9 September 1996.
Saat ini Jairo bermain untuk tim Crystal Palace. Pemain berumur 27 tahun itu pernah menimba ilmu di akademi klub besar Belanda, Ajax Amsterdam. Bahkan, pemain kelahiran Belanda itu berhasil menembus tim utama Ajax.
Riedewald berkontribusi tiga gol dan tiga assist dari 93 laga bersama Ajax Amsterdam di semua kompetisi.
Selanjutnya, Riedewald melanjutkan karier bersama tim Liga Inggris, Crystal Palace, seusai menuntaskan transfer dari Ajax pada tahun 2017.
Bersama Crystal Palace, Riedewald telah mengemas 91 penampilan dengan torehan tiga gol dan satu assist.
Pada musim 2023-2024, Riedewald baru tampil sebanyak tujuh kali bersama Crystal Palace dengan rincian empat kali di Premier League, dua di Carabao Cup, dan satu di FA Cup.
Sementara itu, Jairo Riedewald sempat bermain tiga pertandingan bersama tim senior Belanda di Kualifikasi Euro 2016 ketika usianya baru 18 tahun. Riedewald tampil penuh saat melawan Turkiye dan Kazakhstan.
Baca Juga : Ramai Seruan Tagar #KaburAjaDulu: Refleksi Kekecewaan Anak Muda Terhadap Indonesia
Setelah itu, ia mentas selama 39 menit ketika menghadapi Republik Ceko. Kongres FIFA pada September 2020 memperbolehkan seorang pemain berganti kewarganegaraan apabila dirinya tidak bermain dalam lebih dari tiga laga kompetitif di level senior sebelum berusia 21 tahun, kecuali apabila dia pernah bermain di babak utama Piala Dunia atau kompetisi benua (Piala Asia, Piala Eropa, dll).
Jairo Berdarah Manado
Riedewald memiliki darah campuran Belanda, Indonesia, dan Suriname. Riedewald memiliki keturunan Indonesia dari neneknya yang berasal dari Manado, Sulawesi Utara.
“Ayah saya lahir dan besar di Suriname dan ibu saya setengah Indonesia dan setengah Belanda. Jadi saya sebenarnya adalah campuran dari Suriname, Indonesia, dan Belanda,” kata Riedewald dikutip dari laman Ajax.
Namun meskipun demikian, proses naturalisasi Jairo tampaknya tidak akan berjalan mudah. Pasalnya pemain berpostur 182 cm itu sempat memperkuat timnas senior Belanda sebanyak tiga laga.
Momen itu terjadi pada Kualifikasi Piala Eropa pada tahun 2015. Jairo bermain penuh selama 90 menit ketika Belanda kalah 0-3 dari Turki dan menang 2-1 atas Kazakhstan.
Ia menjadi pemain pengganti saat Belanda kalah 2-3 dari Republik Ceska pada 13 November 2015. Meskipun begitu, regulasi FIFA memungkinkan Riedewald untuk berganti asosiasi dan membela Indonesia.
Hal ini membuka peluang baginya untuk memperkuat skuad Garuda di ajang internasional. Riedewald diharapkan mampu pengalaman berharga dari kompetisi Eropa dan membuat Timnas Indonesia semakin kuat.