JATIMTIMES - Radiasi dari perangkat elektronik seperti ponsel, Wi-Fi, dan gadget lainnya ternyata bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Bahkan, eksperimen sederhana pernah membuktikan bagaimana radiasi Wi-Fi dapat menghambat pertumbuhan tanaman.
Mengutip Instagram konten kreator @masyogisaputra, sebuah benih yang diletakkan di dekat sinyal Wi-Fi aktif tidak tumbuh sama sekali. Sementara benih lain yang ditaruh di dekat Wi-Fi mati justru tumbuh subur.
Melihat dampak buruk ini, NASA melakukan penelitian mendalam terhadap beberapa tanaman yang mampu menyerap radiasi sekaligus membersihkan udara. Penelitian yang dimulai pada 1989, menemukan bahwa tanaman tertentu bisa menyerap polusi berbahaya, terutama di ruangan tertutup dengan aliran udara terbatas.
Berikut adalah 4 tanaman pilihan NASA yang tidak hanya mempercantik ruangan tetapi juga membantu melindungi kesehatan keluarga kamu.
1. Kaktus
Dilansir Healthline, kaktus dikenal mampu menyerap radiasi elektromagnetik (EMF) dari perangkat elektronik. Dengan massa tubuhnya yang 90 persen terdiri dari air, kaktus dapat mengubah radiasi menjadi panas dalam batangnya.
Karena radiasi EMF bergerak dalam garis lurus, sebaiknya tempatkan kaktus di dekat perangkat seperti komputer atau Wi-Fi untuk hasil terbaik. Selain itu, kaktus mudah dirawat karena tidak memerlukan banyak air atau perhatian, menjadikannya pilihan sempurna untuk ruangan kerja atau kamar tidur.
2. Lidah Mertua
Tanaman lidah mertua adalah salah satu pilihan terbaik untuk menyerap radiasi dan membersihkan udara. Tanaman ini dikenal efektif mengubah karbon dioksida menjadi oksigen, bahkan di malam hari.
Dikutip dari Bokashi Living disebutkan bahwa lidah mertua tidak hanya cantik sebagai elemen dekorasi, tetapi juga sangat mudah dirawat. Untuk memaksimalkan kemampuannya menyerap radiasi, letakkan lidah mertua di dekat perangkat elektronik seperti Wi-Fi, televisi, atau komputer.
3. Sirih
Dikutip Bon Charge, sirih tidak hanya dikenal karena manfaat kesehatan tradisionalnya, tetapi juga karena kemampuannya menangkal radiasi. Daunnya yang berbentuk hati memiliki sifat radioprotektif, sehingga efektif menyerap radiasi dari perangkat elektronik.
Selain itu, tanaman sirih mudah tumbuh, baik di dalam maupun di luar ruangan. Tanaman ini cenderung menyebar dengan cepat, sehingga dapat menjadi elemen hijau yang menyejukkan di rumah.
4. Lili Paris (Peace Lily)
Bunga lili paris atau peace lily adalah salah satu tanaman terbaik untuk membersihkan udara dalam ruangan. Penelitian NASA dan Associated Landscape Contractors of America pada 1980-an, sebagaimana dilansir laman NASA Clean Air Study, menemukan bahwa tanaman ini mampu menghilangkan berbagai polutan seperti formaldehida, karbon monoksida, benzena, dan trichloroethylene.
Selain fungsional, peace lily juga cantik dengan bunganya yang putih. Tanaman ini cocok diletakkan di ruang tamu atau kamar tidur untuk membantu menciptakan udara yang lebih sehat.
Demikian 4 tanaman yang direkomendasikan NASA memberikan perlindungan dari polusi dan radiasi. Dengan menempatkan tanaman ini di rumah, tidak hanya mempercantik ruangan, tetapi juga melindungi kesehatan keluarga dari efek buruk lingkungan. Semoga informasi ini bermanfaat!
