JATIMTIMES - Lapas Kelas I Lowokwaru Malang mendapat apresiasi dari Komisi XIII DPR RI. Apresiasi itu berkat penguatan ketahanan pangan yang dijalankan dirasa sangat bagus dan patut menjadi percontohan.
Sebelumnya, anggota Komisi XIII DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Agun Gunanjar Sudarsa melaksanakan kegiatan reses dan penguatan di Lapas Malang. Dalam kunjungannya, Agun meninjau secara langsung berbagai pelayanan dan program pembinaan yang dilaksanakan di Lapas Malang.
Baca Juga : Daftar Lengkap Pelat Nomor Mobil Dinas Menteri di Kabinet Merah Putih Prabowo Subianto
Kunjungan tersebut diterima dengan hangat oleh Kalapas Malang Ketut Akbar Herry Achjar beserta jajarannya. Kalapas mengantarkan Agun keliling lapas yang luasnya hampir 5 hektare itu.
Di situ, Agun Gunanjar terlihat antusias saat berkeliling meninjau setiap kegiatan yang berjalan. Agun pun menyampaikan rasa kagumnya atas banyaknya program pembinaan yang berorientasi pada kemandirian serta kontribusi nyata terhadap ketahanan pangan.
“Program ketahanan pangan yang dijalankan di sini sungguh luar biasa. Hampir tidak ada lahan kosong di area lapas. Seluruhnya dapat dimanfaatkan sebagai sarana pembinaan dan pemberdayaan warga binaan secara produktif,” kata Agun.
“Ini adalah contoh bagaimana lapas bisa menjadi model pengembangan kemandirian yang produktif dan bermanfaat bagi masyarakat luas,” imbuh Agun.
Selain itu, Agun mengapresiasi seluruh jajaran Lapas Kelas I Malang yang telah bekerja keras dalam menjalankan program-program pembinaan. Menurut dia, keseriusan dalam memfasilitasi pembinaan kemandirian dapat memberikan dampak positif bagi warga binaan setelah mereka kembali ke masyarakat.
Baca Juga : Berapa Gaji PPPK Paruh Waktu 2025? Ini Besarannya
Usai berkeliling meninjau Lapas Malang, Agun Gunanjar juga menyempatkan diri untuk memberikan penguatan kepada kalapas Malang dan seluruh jajaran. Ia mendorong agar Lapas Malang terus meningkatkan semangat dalam melaksanakan tugas, khususnya dalam membina warga binaan menuju perubahan yang lebih baik.
“Dukungan terhadap program pemerintah harus terus menjadi prioritas. Kita semua harus berperan aktif dalam memperbaiki kualitas pemasyarakatan, sehingga menghasilkan individu yang siap berkontribusi positif ketika mereka kembali ke masyarakat,” tegas Agun.
Kunjungan reses ini diharapkan dapat memberikan motivasi tambahan bagi jajaran Lapas Malang untuk terus meningkatkan kualitas program pembinaan. Lapas Kelas I Malang pun diharapkan menjadi contoh bagi lapas-lapas lainnya dalam hal pembinaan kemandirian dan penguatan program ketahanan pangan di lingkungan pemasyarakatan.
