JATIMTIMES - Bupati Malang HM. Sanusi menyebut bahwa bangunan gedung SMA Taruna Nusantara yang berlokasi di Kecamatan Pagak dan Stadion Kanjuruhan yang berlokasi di Kecamatan Kepanjen akan diresmikan pada Februari 2025 mendatang.
Hal itu disampaikan Sanusi di hadapan para kepala desa beserta perangkat dalam rangka pertemuan membahas peningkatan kapasitas Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) di Kabupaten Malang.
Baca Juga : Libur Natal 2024, Tingkat Keterisian Hotel di Kota Batu Sulit Tembus 90 Persen
Orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang itu mengatakan, bahwa bangunan gedung SMA Taruna Nusantara yang berada di Kecamatan Pagak dan Stadion Kanjuruhan di Kecamatan Kepanjen sudah selesai dikerjakan.
"Alhamdulillaah akhirnya (pengerjaan gedung SMA Taruna Nusantara) sudah (selesai). Insya Allah nanti Februari diresmikan bersamaan (dengan) peresmian Stadion Kanjuruhan," ungkap Sanusi.
Masih belum pasti siapa yang akan meresmikan gedung SMA Taruna Nusantara dan Stadion Kanjuruhan setelah direnovasi. Namun, Sanusi berharap agar Presiden RI Prabowo Subianto dapat meresmikan dua bangunan megah tersebut secara langsung.
Sanusi pun menceritakan awal mula adanya bangunan gedung SMA Taruna Nusantara yang terintegrasi dengan SMA Taruna Nusantara di Magelang. Di mana sekitar dua tahun lalu, Sanusi telah menghadap ke Prabowo Subianto saat masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan RI.
"Saya berupaya dua tahun yang lalu minta ke Menhan Pak Prabowo Subianto agar SMA Taruna Nusantara dapat didirikan di Kabupaten Malang. Alhamdulillaah akhirnya dikabulkan dan sudah (selesai pembangunan)," ujar Sanusi.
Di mana untuk prosesi peletakan batu pertama pembangunan SMA taruna Nusantara di atas lahan TNI Angkatan Darat seluas 30 hektare yang berlokasi di Desa Gampingan, Kecamatan Pagak, Kabupaten Malang dilakukan pada Kamis (23/11/2024) oleh Wakil Menteri Pertahanan RI pada saat itu yakni Muhammad Herindra.
Sebesar 15 juta dollar AS atau setara lebih dari Rp 200 milliar dipersiapkan untuk pembangunan SMA Taruna Nusantara, mulai dari gedung sekolah hingga bangunan asramanya. Program pembangunan SMA Taruna Nusantara ini akan dilakukan di beberapa wilayah. Mulai dari Nusa Tenggara Timur, Sumatera Barat, Jawa Barat, Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, dan hingga Jawa Timur yang berlokasi di Kabupaten Malang.
Baca Juga : Cara Sanggah Hasil Kuota Sekolah di SNBP 2025 Lengkap Beserta Linknya
Menurut Sanusi, adanya bangunan SMA Taruna Nusantara di Desa Gampingan, Kecamatan Pagak, Kabupaten Malang ini ke depan akan berdampak terhadap peningkatan perekonomian masyarakat. Pasalnya, para siswa di SMA Taruna Nusantara berasal dari berbagai daerah di Indonesia.
"Sehingga nanti BUMDesa yang di Pagak, pengelola wisata akan kebanjiran tamu. Karena siswanya di SMA Taruna Nusantara itu berasal dari seluruh Indonesia dan kebanyakan anaknya perwira tinggi. Karena STN itu sebagai embrio menjadi perwira tinggi TNI maupun Polri yang pada akhirnya banyak jenderal itu lulusan dari SMA Taruna Nusantara," jelas Sanusi.
Sementara itu, terkait dengan proses pembangunan Stadion Kanjuruhan mulai dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI melalui PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. pada Sabtu (16/9/2023) lalu telah dinyatakan selesai dibangun pada Kamis (26/12/2024).
Diansir dari Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) milik kementerian, tender renovasi Stadion Kanjuruhan dimenangkan oleh PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. dengan harga penawaran Rp 331 miliar dari Harga Perkiraan Sendiri (HPS) senilai Rp 390 miliar.
Renovasi Stadion Kanjuruhan dilakukan pasca terjadinya Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 yang menewaskan 135 orang. Di mana tragedi tersebut terjadi usai laga Arema FC vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan.
