JATIMTIMES - Upacara Peringatan Hari Guru Nasional ke 30, yang digelar di lapangan Kecamatan Sukorambi Jember, Jumat (29/11/2024) pagi, Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Jember Arief Tyahyono bertindak sebagai pembina upacara.
Dalam kesempatan tersebut, Arief membacakan sambutan dari Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti. Melalui tema Hari Guru tahun ini “Guru Hebat Indonesia Kuat” tersebut memiliki tiga makna.
Baca Juga : Raih Penghargaan Indonesia CSR Awards 2024, FIFGROUP Buktikan Komitmen Implementasi Misi Perusahaan
“Ada tiga program prioritas yakni pemenuhan kualifikasi guru, peningkatan kompetensi guru melalui berbagai pelatihan, dan kami berusaha meningkatkan kesejahteraan guru melalui sertifikasi baik bagi guru ASN PNS dan PPPK, maupun non-ASN. Sekali lagi, saya ucapkan Selamat Hari Guru Nasional 2024: Guru Hebat, Indonesia Kuat,” ujar Arief.
Selain itu, Arief juga menyampaikan, point penting pada peringatan Hari Guru Nasional adalah, pesan dari Menteri Pendidikan, yang mana adanya kesepakatan penandatanganan antara Menteri Pendidikan dengan Kapolri.
Dimana dalam kesepakatan tersebut, setiap kekerasan yang terjadi di dunia pendidikan terutama dalam persoalan guru dengan murid, akan diselesaikan secara kekeluargaan.
"Point penting dalam peringatan hari guru kali ini, adalah pesan dari Menteri Pendidikan, dimana persoalan kekerasan yang terjadi di lingkungan pendidikan, akan diselesaikan secara kekeluargaan, atau restorasi justice, ini yang terpenting," ujar Sekda.
Selain itu, Sekda juga menyampaikan, seorang guru, siera saat ini dituntut untuk memiliki kecerdasan dalam membina anak didiknya, karena pola pendidikan saat ini berbeda dengan beberapa tahun silam.
Baca Juga : Srikandi PLN Movement Peduli Kesehatan Ibu dan Anak di Kotalama Malang
"Jika dulu pendidikan anak yang pertama di lingkungan keluarga, saat ini sudah berbeda, pendidikan anak yang pertama itu di lembaga pendidikan atau sekolah, baru di keluarga yang kedua, kenapa karena kesibukan orang tua," ujarnya.
Oleh karenanya, pihaknya berharap, guru bisa meningkatkan sertifikasi dan kompetensinya. (*)
