JATIMTIMES - Calon Wali Kota Malang nomor urut 1 Wahyu Hidayat optimis meraih kemenangan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Malang 2024. Hal itu ia sampaikan usai menyalurkan hak suaranya pada Rabu (27/11/2024) siang.
Wahyu datang di tempat pemungutan suara (TPS) 20 Jalan Nusa Indah nomor 9, Kelurahan Jatimulyo Kecamatan Lowokwaru. Mengenakan pakaian bernuansa putih, Wahyu datang dengan didampingi sang istri, Hanik Andriani Hidayat.
Baca Juga : Hadir di TPS 07 Gondanglegi, Abah Gun Yakin Raih 60 Persen Suara
Sebelum datang ke TPS, Wahyu bersama rombongan menyempatkan diri untuk berziarah ke makam orang tuanya yang ada di tempat pemakaman umum (TPU) Kelurahan Kasin. Sesampainya di lokasi TPS, Wahyu bersama sang istri sempat menyapa sejumlah warga.
"Persiapannya gak ada, hanya nyekar dan bismillah berangkat. Sebelum ke sini nyekar dulu ke makam bapak ibu saya di Kasin. Kemudian saya baru ke sini," jelas Wahyu, Rabu (27/11/2024).
Dirinya menyampaikan optimismenya bahwa perolehan suaranya akan mengungguli dua pasangan calon (paslon) lainnya. Meskipun masih belum ada hasil survei terbaru terkait tingkat elektabilitas ketiga paslon di Pilkada Kota Malang.
"Hasil survei dari tim masih belum. Sementara kita menggunakan elektabilitas. Tim pemenangan optimis pada hari ini sudah jelas nanti siapa pemenangnya," tutur Wahyu.
Dalam kesempatan tersebut, Wahyu optimis bahwa perolehan suaranya bisa lebih tinggi dari tingkat elektabilitasnya. Catatan JatimTIMES, berdasarkan hasil survei terakhir dari LSI Denny JA, elektabilitas Wahyu Hidayat yang berpasangan dengan Ali Muthohirin kokoh di urutan teratas.
Baca Juga : TPS Unik di Ringinangung: Hiasan Caping Bambu Memikat Perhatian Warga
"Pemenang kan pasti nomor 1, gak ada pemenang nomor lain karena yang namanya juara pasti yang nomor 1. Optimis hasilnya di atas elektabilitas," tutur Wahyu.
Usai menyalurkan hak suaranya, Wahyu bersama sang istri sempat menyapa sejumlah warga. Rencananya, ia bersama tim akan memantau progres quick count atau hitung cepat di rumah pemenangan yang ada di Jalan Ijen.
"Di tim pemenangan mantaunya dari quick count, yang dilakukan teman-teman baik saksi dan yang lain. Kita bisa mengetahui secara langsung. Memantau hasil insyaallah nanti di rumah pemenangan Jalan Ijen kita akan memantau gimana perkembangan terbaru," pungkasnya.