JATIMTIMES - Debat publik kedua dalam tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Malang 2024 akan digelar pada Jumat (8/11/2024). Kali ini tema yang diusung adalah "Meningkatkan Pelayanan kepada Masyarakat dan Menyelesaikan Persoalan Daerah".
Gelaran debat publik kedua yang digelar di ruang rapat paripurna DPRD Kabupaten Malang mulai pukul 19.00 sampai 21.00 WIB ini akan menguji gagasan serta program kerja dari pasangan calon kepala daerah Kabupaten Malang nomor urut satu HM. Sanusi-Lathifah Shohib atau SaLaf dan pasangan Gunawan HS Wibisono-Umar Usman atau GUS.
Calon wakil bupati Malang nomor urut satu Lathifah Shohib menyampaikan, dalam menghadapi debat publik kedua yang digelar besok Jumat (8/11/2024) itu, pihaknya mengaku telah menyiapkan materi-materi yang sesuai dengan tema debat maupun gagasan-gagasan di luar tema debat.
"Kan nanti berkembang debat seperti kemarin (debat pertama) kita cair. Tidak semua sesuai dengan tema yang sudah ditetapkan oleh KPU Kabupaten Malang," ungkap Lathifah, Kamis (7/11/2024).
Untuk persiapan, Lathifah mengatakan, untuk menghadapi debat publik kedua ini, pihaknya telah membaca banyak referensi untuk tambahan pemahaman dan pengayaan data. "Ya kita membaca beberapa referensi terkait dengan materi debat besok malam. Dungakno lancar (doakan lancar)," kata Lathifah.
Sebelumnya komisioner KPU Kabupaten Malang Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia Marhaendra Pramudya Mahardika menyampaikan, debat publik kedua ini melibatkan 10 panelis. Di antaranya Rektor Universitas Negeri Malang Prof Dr Hariyono, M.Pd.; Wakil Rektor I Universitas Al-Qolam Malang Achmad Beadie Busyroel Basyar, M.Pd.I.; Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Raden Rahmat Malang Dr. M. Yusuf Azwar Anas, SE.,MM.; Direktur Politeknik Negeri Madura Laily Ulfiyah, M.T.; akademisi ilmu hukum Pascasarjana Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya Dr. Sri Setyadji, SH.,M.Hum.
Selanjutnya, juga ada dosen hukum tata negara Universitas Islam Raden Rahmat Malang Dr. Dewi Ambarwati, SH.,M.H.; dosen Ilmu Komunikasi Universitas Negeri Malang Yuventia Prisca, S.Sos.,M.Fil.; dosen Sosiologi Universitas Brawijaya I Wayan Suyadnya, SP.,M.Sos.; dosen hukum agraria Universitas Brawijaya Dr. Herlindah, S.H.,M.Kn.; akademisi pemilu dan demokrasi serta Manajer Pendidikan Yayasan Al-Ghazali Titin Wahyuningsih, S.Ag.,M.Si.
Sebanyak 10 panelis tersebut nantinya akan menyusun berbagai pertanyaan sesuai dengan tema dari KPU Kabupaten Malang untuk masing-masing pasangan calon kepala daerah Kabupaten Malang.
