free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Politik

PILKADA KOTA BATU 2024

Paslon KD-Dewa Ingin Bawa Pariwisata Kota Batu ke Kancah Internasional

Penulis : Prasetyo Lanang - Editor : A Yahya

17 - Oct - 2024, 15:38

Placeholder
Paslon Krisdayanti dan Kresna Dewanata Phrosakh ingin pariwisata Kota Batu mendunia.(Foto: Prasetyo Lanang/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Pasangan calon (Paslon) kontestan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Batu terus mensosialisasikan program-programnya terkait kemajuan daerah. Salah satunya Paslon Krisdayanti (KD) dan Kresna Dewanata Phrosakh (Dewa) yang mengusung gagasan World Class Tourism City. Paslon bernomor urut 3 ini menginginkan agar pariwisata Kota Batu bertaraf internasional dan dilirik jadi jujugan dunia.

Calon Wakil Wali Kota Kresna Dewanata Phrosakh alias Dewa menyampaikan, hal tersebut bukan tidak mungkin terjadi. Sebab, Kota Batu selama ini mengalami perkembangan pesat di setiap pelaku wisatanya. Sehingga, potensi untuk terus memperluas jangkauan wisatawan mancanegara semakin besar.

Baca Juga : Persiapan Jelang Debat Pilkada, Paslon Abadi Gencar Belanja Masalah 

Ia melihat hal ini dari beberapa momen libur beberapa waktu terakhir yang menunjukkan kepadatan wisatawan. Menurut dia, agenda promosi wisata dan peningkatan kualitas destinasi harus dilakukan.

"Program KD-Dewa membawa wisata Batu mendunia dengan berbagai strategi. Kalau dilihat dari kemacetan atau kepadatan arus wisata, ini sebuah keniscayaan. Sehingga mereka yang sudah rela macet datang ke destinasi wisata bisa puas dan akan datang lagi," jelas Dewa saat dikonfirmasi awak media, belum lama ini.

Oleh sebab itu, lanjut dia, pariwisata Kota Batu juga harus mulai naik kelas. Dalam hal ini termasuk peningkatan pelayanan di Kota Batu, dari para pelaku wisata dan Pemkot Batu yang menjembatani nanti secara khusus.

"Bagaimana agar mereka yang ke tempat destinasi wisata itu puas, maka pelayanan harus baik. Warganya juga menyambut baik semua dan harus dipastikan perputaran ekonominya berdampak bagi warga lokal," tambahnya.

Dikatakan, pengalamannya membidangi komisi 10 di DPR RI periode 2014-2019 mengatasi aspek yang selaras. Yakni bermitra dengan Kementrian Pariwisata dan ekonomi kreatif. Ia melihat persoalan yang sama dengan potensi berbeda mirip di beberapa daerah lain seperti Bogor.

Baca Juga : Calon Bupati Malang Sanusi Fasilitasi Perizinan Bagi Pegiat Sound Horeg

"Contohnya puncak, memang macet, tetapi ketika sampai di sana mereka puas akan kembali lagi setiap minggunya. Karena sekarang ini wisata hampir menjadi kebutuhan sekunder. Kalau dulu masih tersier. Karena kalau stres tinggi butuhnya ya wisata," kata dia.

Untuk jangka panjangnya, Dewa menyebut juga memikirkan pembangunan akses baru yang mendukung penguraian jalur wisata ke Kota Batu dan sekitarnya. Hal ini membutuhkan kerja sama pemerintah daerah terkait yang merupakan aglomerasi Malang Raya.

"Ya, semoga, itu butuh sinergi di antara pemerintah Malang Raya, jika iya tidak boleh egosentris. Baik Kota Malang, Kota Batu, dan Kabupaten Malang satu kesatuan. Kalau digambarkan, landingnya di Kabupaten Malang, Belanja di Kota Malang, dan wisata di Kota Batu," imbuh Dewa.


Topik

Politik Krisdayanti Kresna Dewanata phrosakh calon Wali Kota Batu



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Prasetyo Lanang

Editor

A Yahya