JATIMTIMES – Suasana di Sport Center Kota Blitar pada malam 10 Oktober 2024 sangat meriah. Ribuan masyarakat Kota Blitar berkumpul dalam kegiatan nonton bareng (nobar) SAE untuk menyaksikan laga Indonesia melawan Bahrain dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Acara ini semakin istimewa dengan kehadiran pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Blitar nomor urut 2 Syauqul Muhibbin atau yang akrab disapa Mas Ibin dan Elim Tyu Samba. Keduanya kompak mengenakan jersey Timnas Indonesia berwarna merah.
Baca Juga : 1.159 Atlet dari 25 Kota Beradu Ketangkasan dalam Kejuaraan Wushu di Kota Batu
Pertandingan ini menjadi salah satu momen penting bagi Timnas Garuda dalam upaya merebut posisi yang lebih baik di grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026. Meskipun pertandingan berlangsung di Bahrain National Stadium, Riffa, semangat masyarakat Blitar tetap menyala dengan dukungan yang diberikan melalui acara nobar ini.
Mas Ibin, yang dikenal sebagai penggemar sepak bola, menyampaikan harapannya agar kegiatan nobar seperti ini dapat meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap olahraga, khususnya sepak bola. "Semoga melalui nobar ini bisa menggugah semangat dan rasa kepedulian kita terhadap olahraga, khususnya sepak bola," ujar Mas Ibin.
Ia juga menegaskan bahwa pemain Timnas Indonesia telah menunjukkan performa terbaik dalam setiap laga yang mereka jalani. "Timnas kita telah menunjukkan permainan terbaik. Jadi, sudah menjadi keharusan untuk kita dukung terus," tambahnya.
Sementara, Mbak Elim juga memberikan apresiasi atas antusiasme warga Blitar dalam mendukung Timnas Garuda. Menurut dia, nobar SAE ini adalah bentuk nyata dari kecintaan masyarakat terhadap Timnas Indonesia. "Meskipun kita tidak bisa hadir di lapangan, akan tetapi doa masyarakat Kota Blitar untuk Indonesia selalu mengalir," katanya dengan penuh semangat.
Di pertandingan tersebut, Indonesia dan Bahrain bermain imbang 2-2 dalam laga yang penuh drama. Bahrain sempat unggul lebih dulu melalui Mohamed Mahroon pada menit ke-14, namun Indonesia berhasil menyamakan kedudukan melalui gol Ragnar Oratmangoen di akhir babak pertama. Timnas Indonesia bahkan sempat memimpin melalui Rafael Struick pada menit ke-75, sebelum akhirnya Mahroon kembali mencetak gol di menit ke-99 yang membuat pertandingan berakhir dengan skor imbang.
Meski hasil akhir belum memberikan kemenangan, nobar SAE tetap dirasakan sebagai momen kebersamaan yang kuat bagi warga Blitar. Antusiasme dari acara ini juga menunjukkan bahwa masyarakat memiliki harapan besar terhadap perkembangan Timnas Indonesia di ajang internasional.
Baca Juga : Profil Ahmed Al Kaf, Wasit Kontroversial yang Jadi Sorotan di Laga Indonesia vs Bahrain
Saat ini, Indonesia menempati peringkat kelima di Grup C dengan perolehan tiga poin dari tiga hasil imbang. Jepang masih memimpin klasemen dengan kemenangan penuh di semua laga, diikuti oleh Australia, Arab Saudi, dan Bahrain. Kendati demikian, masyarakat Blitar melalui dukungan di acara nobar ini tetap optimis bahwa Timnas Garuda akan terus berjuang dan memperbaiki peringkatnya di sisa pertandingan kualifikasi.
Melalui kegiatan-kegiatan seperti nobar SAE, Mas Ibin berharap semangat persatuan dan cinta olahraga terus tumbuh di kalangan masyarakat. "Ini bukan sekadar mendukung timnas, tapi juga mempererat solidaritas dan kebersamaan kita sebagai warga Blitar," ucapnya menutup wawancara.
Acara nobar ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga menunjukkan betapa kuatnya dukungan moral masyarakat untuk Timnas Indonesia. Semangat yang ditunjukkan di Sport Center Blitar malam itu menggambarkan harapan dan kebanggaan mereka terhadap perjuangan Garuda di kancah internasional.
