JATIMTIMES - Sebanyak 34 polisi cilik binaan Satlantas Polres Malang turut menyemarakkan acara pameran gelar karya hasil inovasi pembelajaran dan lomba siswa, guru, kepala sekolah, pengawas berprestasi yang digelar Dinas Pendidikan Kabupaten Malang bekerja sama dengan Jatim TIMES Network.
Mereka tampil atraktif di hadapan Bupati Malang HM. Sanusi dan undangan lainnya serta pengunjung. Tak pelak, tepuk tangan meriah diberikan penonton usai para polisi cilik itu mengakhiri tampilannya.
Puluhan siswa kelas 5 dan 6 SDN 1 Pagentan Singosari ini sebelumnya telah meraih juara the best performance di tingkat Polda Jatim untuk lomba variasi dan kombinasi baris-berbaris.
Kanit Kamsel Satlantas Polres Malang Ipda Umar menyampaikan, sebanyak 34 polisi cilik dari SDN 1 Pagentan ini telah menjalani pembinaan dari Satlantas Polres Malang secara intensif untuk mempersembahkan penampilan yang atraktif dalam memeriahkan Hari Jadi Ke-1264 Kabupaten Malang.
"Yang tadi tampil itu ada 34 polisi cilik. Sebanyak 30 polisi cilik tampil, 4 polisi cilik lainnya jadi cadangan," ungkap Umar, Kamis (19/9/2024).
Perwira polisi dengan satu balok di Pundaknya ini menuturkan, bahwa dalam pembinaan yang dilakukan, jajaran Unit Kamsel Satlantas Polres Malang memberikan materi-materi dasar terkait baris-berbaris.
Hal itu pula yang membuat para siswa dari SDN 1 Pagentan Singosari meraih juara the best performance tingkat Polda Jatim. Polres Malang juga menargetkan dapat meraih juara di tingkat yang lebih tinggi.
"Kita mengambil para siswa dari SDN 1 Pagentan Singosari yang kita latih PBB dasar, lanjut variasi juga karena dalam lomba tersebut. Ada alur ceritanya yang membuat kita juara the best performance," jelas Umar.
Lebih lanjut, Umar menyampaikan, pembinaan baris-berbaris bagi para siswa yang menjadi polisi cilik ini memiliki tujuan untuk membentuk karakter para siswa SD sejak dini agar lebih mengakar. "Agar nanti dapat membentuk generasi penerus bangsa yang berkarakter, unggul, profesional, serta sanggung menghadapi masa depan yang lebih baik," pungkas Umar.