JATIMTIMES - Pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Mariya Ulfa menyiapkan program makan siang bergizi terhadap kurang lebih 30 ribu siswa PAUD. Program ini bakal diwujudkan apabila kembali memimpin Kabupaten Kediri di periode 2024-2029.
Dhito Pramono sebagai bakal calon bupati petahana ini menyampaikan, penyiapan program oleh pemerintah daerah tersebut merupakan perpanjangan tangan dari program prioritas presiden terpilih Republik Indonesia, Prabowo Subianto.
Baca Juga : Nasi Ampok Kuliner Tradisional Khas Tulungagung: Murah dan Menyehatkan
“Salah satunya makan bergizi untuk 30 ribu siswa PAUD,” kata Dhito, saat menyerahkan formulir pendaftaran Pilkada ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri, Selasa (27/8/2024).
Pasangan Dhito-Dewi selama menjabat sebagai Bupati Kediri pada periode pertama sebagaimana fokus merealisasikan program yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.
Bahkan, konsen dalam merealisasikan program makan siang bergizi ini sejalan dengan program penurunan angka stunting. Di Kabupaten Kediri, kasus stunting kini berada di angka 7,6 persen. Persentase ini pun terus digeluti untuk menuju target zero digit stunting.
Mengetahui hal ini, Dhito mengatakan, program makan siang bergizi tersebut harus direalisasikan dalam lima tahun mendatang. Terlebih, penguatan sektor kesehatan menjadi wujud komitmen dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kami harus mengimplementasikan program tersebut,” ungkapnya.
Baca Juga : Wali Kota Blitar Distribusikan Bantuan Pangan Keluarga Rawan Stunting
Lebih jauh, kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kediri tersebut merujuk pada prinsip utama pasangan Dhito-Dewi. Pihaknya berpegang teguh untuk tidak memanipulasi keinginan masyarakat melalui suatu program demi kepentingan pribadi belaka.
“Ini bukan soal Dhito, bukan soal Dewi, tapi ini bagaimana persoalan sejarah Kabupaten Kediri lima tahun yang akan datang,” tegas Dhito.
