JATIMTIMES - Sejumlah banner dukungan kepada Wahyu Hidayat untuk maju dalam Pilkada Kota Malang dicopot pada Jumat (9/8/2024) sore. Hal tersebut menindaklanjuti oleh imbauan langsung dari Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat.
Wakil Koordinato Relawan Bolone Pak Mbois, Muhammad Lutfi mengatakan, kendati telah mencopot banner dukungannya, pihaknya tetap mendorong agar Wahyu Hidayat maju dalam perebutan kursi N1.
Baca Juga : Tiket Online Laga Perdana Arema FC Mulai Diburu
"Setelah ada berita imbauan dari Pak Wahyu, kami inisiatif untuk melepasnya," ujar Lutfi.
Namun menurutnya, banner yang dicopot adalah banner yang pemasangannya dinilai tidak sesuai aturan. Beberapa diantaranya adalah banner yang dipasang di pohon atau tiang listrik.
"Karena memang ada sebagian yang terpasang di tiang listrik dan sesuai aturan tidak boleh dan disebut mengurangi keindahan Malang. Ada arahan melepas ya saya lepas," jelas Lutfi.
Dirinya mengaku bahwa, Relawan Bolone Pak Mbois sejauh ini telah memasang sekitar 1.000 banner. Dan pemasangan itu murni atas inisiatif dari para relawan. Tidak ada dorongan dari siapapun temasuk Wahyu Hidayat.
Baca Juga : Kota Kediri Raih Penghargaan UHC Awards Kategori Utama
"Murni pemasangan dari relawan, Pak Wahyu waktu masang juga tidak tahu, memang inisiatif kami. Total ada sekitar 1.000 banner. Disebar di 5 kecamatan," tegas Lutfi.
Namun dalam hal ini, banner yang dicopot adalah banner yang sudah jelas dinilai melangggar aturan. Sedangkan banner yang lain tetap terpasang. "Kalau tidak melanggar aturan kenapa dilepas, (calon) yang lain juga masih dipasang, kalau punya kami (relawan) dilepas, bagaimana Pak Wahyu. Kami ini mau mendukung Pak Wahyu, bukan mau menjerumuskan," pungkas Lutfi.
