JATIMTIMES - Anak rektor Amikom Purwokerto, M. Agriawan Satria Utama, diduga mendapatkan hak istimewa saat mengurus proses sarjana di UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri (Saizu). Kabar ini viral setelah diunggah oleh akun TikTok @polcation.id.
Dalam postingannya yang berjudul "privilege anak rektor, karpet merah wisuda jalur ekspress!", terlihat ditampilkan wajah rektor Amikom Purwakarta, Dr. Berlilara, M.Kom., M.Si. Unggahan tersebut juga menampilkan jadwal pendaftaran terakhir ujian Munaqasah menjelang pembayaran UKT. Berikut jadwalnya:
Baca Juga : Maharani Kemala Sebut Dirinya Bukan Owner MS Glow, Bubar?
1. Penutupan pendaftaran ujian Munaqasah 5 Juli 2024 pukul 15.00 WIB.
2. Verifikasi berkas, penentuan jadwal, dan penguji 6-7 Juli 2024.
3. Pelaksanaan ujian Munaqasah 8-12 Juli 2024.
Selain itu, terdapat informasi bahwa mahasiswa yang sudah melaksanakan ujian sebelum 12 Juli 2024 tidak dikenai kewajiban pembayaran UKT semester Gasal 2024/2025. Namun, tiba-tiba pada 22 Juli 2024 muncul pengumuman pembukaan kembali waktu pendaftaran ujian. Di mana sebelumnya pengumuman pendaftaran ujian ditutup terakhir pada 5 Juli 2024.
"Mendadak dirubah secara spesial untuk salah seorang anak rektor kampus sebelah agar bisa mengejar wisuda terdekat," ujar akun tersebut.
"Waktu ujian mendadak dibuka sesuai kebutuhan ybs setelah ayah ybs (rektor salah satu kampus) menemui oknum pihak kampus," tambah keterangan unggahan video, dikutip Minggu (4/8/2024).
Polcation.id juga merinci cepatnya proses anak rektor Amikom Purwokerto jelang diwisuda. Di mana pada 22 Juli, dibuka kembali pengumuman pendaftaran ujian, 23 Juli ujian, 24 Juli seminar hasil, dan setelahnya anak rektor tersebut langsung terdaftar sebagai calon wisudawan.
"Padahal mahasiswa pada umumnya pasti tidak bisa karena sudah melewati batas yudisium. Normalnya di UIN tidak mungkin ada timeline se-express itu," ujarnya.
Menurut keterangan akun Polcation.id, rektor Amikom Purwokerto diduga menemui Wakil Dekan I UIN Saizu secara langsung. "Yang mana juga (Wakil Dekan I UIN Saizu) sebagai ketua penguji sekaligus penandatangan pengesahan, padahal biasanya yang ttd itu dekan bukan wadek," jelas akun tersebut.
Polcation.id juga menunjukkan isi percakapan konfirmasi dengan admin Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Saizu. Di mana admin menyebutkan bahwa Agriawan diduga menggunakan jalur rektor.
Baca Juga : Insiden di Jl Tanjung Kota Blitar: Mobil Damkar Terguling Saat Melaju ke Lokasi Kebakaran
"Sudah (wisuda) itu, jalur rektor," balas admin Fakultas kepada mahasiswa yang menanyakan status Agriawan.
Isi percakapan salah satu mahasiswa kepada admin Fakultas. (Foto: TikTok)
Unggahan tersebut pun menuai beragam respons dari warganet. Banyak yang meninggalkan komentar negatif dalam postingan tersebut.
"Ternyata jalur rektor lebih express daripada jalur langit ya," tulis akun @ic**.
"Ga harus anak rektor sih.. bisa jalur cepat lewat dekan.. ytta.. cuma aku males bayar aja.. akhirnya ikut wisuda tahun depan," komentar @lurus***.
"Pdhl mahasiswa yang lainnya udh capek-capek ngejar TTD dosen buat daftar yudisium, nangis banget," tambah @anotherpe****.
"WKWK KEREN BERANI SPEAK UP, DI KAMPUS GUA+BIMBINGAN BRG GUA ADA YG GINI, jangan kan skripsi, dari smt awal aja jarang masuk+IP aja ada yg C dan D bjir dan si puqi bisa tembus sampe sidang di smt 8," ujar @Mas****.
Hingga berita ini ditulis, belum ada keterangan resmi dari pihak rektor Amikom Purwokerto maupun dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Saizu.