JATIMTIMES - Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) Kota Blitar berhasil menyelesaikan proses pencocokan dan penelitian (coklit) untuk Pilkada 2024 lebih cepat dari jadwal yang ditetapkan. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Blitar mengumumkan bahwa kegiatan coklit di lapangan telah tuntas per 15 Juli 2024.
Komisioner KPU Kota Blitar Divisi Perencanaan Data dan Informasi, Ninik Sholikah menjelaskan bahwa sesuai jadwal pelaksanaan. Coklit seharusnya berlangsung dari 24 Juni hingga 24 Juli 2024. Namun, KPU Kota Blitar menetapkan target ambisius agar coklit bisa diselesaikan dalam waktu 20 hari kerja.
Baca Juga : Pro Pengusaha Kecil, Pemkot Malang Permudah UMKM Dapatkan Izin
"Kami menetapkan target yang ketat untuk menyelesaikan coklit lebih cepat, dan pantarlih kami berhasil memenuhi target tersebut," kata Ninik, Rabu (17/7/2024).
Sebanyak 420 pantarlih yang diterjunkan berhasil mencocokkan data dengan Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) sebanyak 120.218 orang. Hasil ini memastikan bahwa coklit Pilkada 2024 telah mencakup 100% dari DP4.
"Coklit ini sangat penting untuk memastikan keakuratan data pemilih, dan kami bangga bisa menyelesaikannya lebih cepat dari jadwal," ujar Ninik.
Ninik menambahkan bahwa setelah menyelesaikan coklit, pantarlih diimbau untuk kembali memeriksa hasil pendataan mereka di lapangan.
"Kami meminta pantarlih untuk memverifikasi ulang data yang telah dikumpulkan guna memastikan tidak ada kesalahan atau kekurangan," jelasnya.
Selain itu, pantarlih juga diminta untuk menyelesaikan laporan kinerja beserta dokumen pendukungnya dan berkoordinasi dengan Panitia Pemungutan Suara (PPS) di masing-masing kelurahan terkait hasil coklit Pilkada 2024.
Koordinasi antara pantarlih dan PPS diharapkan dapat memperkuat validitas data pemilih yang telah dicoklit.
"Kami ingin memastikan bahwa data yang telah dicoklit benar-benar akurat dan dapat digunakan dalam Pilkada 2024 tanpa masalah," kata Ninik.
Ia juga menegaskan pentingnya kerja sama yang baik antara pantarlih dan PPS untuk menjaga integritas data pemilih.
Keberhasilan penyelesaian coklit lebih cepat ini menunjukkan komitmen KPU Kota Blitar dalam menjalankan tugasnya dengan efisien dan efektif.
"Kami selalu berupaya untuk bekerja dengan cepat dan tepat waktu demi kelancaran pelaksanaan Pilkada 2024," ungkap Ninik.
Baca Juga : Nasi Putih Didinginkan Punya Kalori dan Kadar Gula Rendah? Cek Faktanya
Ia berharap, langkah-langkah ini dapat membantu menciptakan proses pemilihan yang lebih transparan dan akuntabel.
Proses coklit yang telah selesai lebih awal memberikan waktu tambahan bagi KPU Kota Blitar untuk mempersiapkan tahapan berikutnya dalam Pilkada 2024.
"Dengan waktu tambahan ini, kami dapat fokus pada langkah-langkah selanjutnya, termasuk memverifikasi ulang data dan mempersiapkan daftar pemilih tetap (DPT)," kata Ninik.
Ninik juga berterima kasih kepada seluruh pantarlih dan PPS yang telah bekerja keras untuk menyelesaikan coklit tepat waktu.
"Kerja keras dan dedikasi pantarlih dan PPS sangat kami apresiasi. Mereka adalah ujung tombak dalam memastikan data pemilih yang akurat," tuturnya.
Dengan penyelesaian coklit yang lebih cepat, KPU Kota Blitar optimis dapat menggelar Pilkada 2024 dengan lebih baik.
"Kami yakin, dengan persiapan yang matang dan data pemilih yang akurat, Pilkada 2024 di Kota Blitar akan berjalan lancar dan sukses," pungkas Ninik.
Keberhasilan ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam melaksanakan coklit dengan efisien.
"Kami berharap keberhasilan ini bisa menjadi inspirasi bagi KPU di daerah lain untuk melakukan hal yang sama," tutup Ninik.
