JATIMTIMES - Bakal Calon Bupati Malang, drh Puguh Wiji Pamungkas, menyoroti pentingnya memanfaatkan bonus demografi yang terjadi di Kabupaten Malang. Menurutnya, saat ini banyak anak-anak Generasi Z atau Gen-Z yang belum mendapatkan perhatian dan dukungan yang memadai, terutama dalam bidang industri kreatif.
Puguh mengaku bahwa ia telah mencanangkan program untuk mengembangkan potensi anak muda. Yakni melalui berbagai inisiatif kreatif.
Baca Juga : Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Meriahkan BEN Carnival 2024 di Kota Blitar
“Kita harus memikirkan bagaimana mengantisipasi eksodus migrasi dari desa ke kota. Jika tidak, 10-15 tahun lagi, siapa yang akan menggarap sawah dan menanam padi?,” ujar Puguh, saat acara Sinau Bareng Narasumber di Sekretariat Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya, Jum'at (12/7/2024).
Ia juga menekankan pentingnya regulasi yang mendukung industri kreatif di desa-desa. Menurutnya, agar anak muda bisa berkembang dan berkontribusi tanpa harus meninggalkan kampung halaman mereka.
“Ini pekerjaan berat yang hanya bisa dilakukan oleh pemimpin yang memiliki komitmen kuat,” tambah pengusaha yang terpilih sebagai Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur periode 2024-2029 ini.
Disisi lain, saat ini Puguh menyoroti kurangnya persiapan infrastruktur dan sumber daya manusia. Terutama dalam menyambut peluang pembangunan dari pemerintah pusat atau provinsi.
Baca Juga : Akuntansi FEB Unisma Gelar Seminar Internasional dan Penandatanganan MoU
Oleh karena itu, Puguh ingin mengintensifkan pembangunan di daerah strategis, seperti Lawang, Singosari, Pakis dan Karangploso. Terlebih yang telah ditetapkan sebagai proyek nasional Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).
“Pengalaman saya di Mandalika menunjukkan betapa pentingnya kesiapan masyarakat dalam menyambut wisatawan dan peluang ekonomi lainnya. Kita harus memastikan bahwa masyarakat Malang siap dan mampu memanfaatkan peluang ini dengan baik,” terang politisi PKS ini.