JATIMTIMES - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang angkat bicara ihwal sekolah dasar (SD) yang kekurangan siswa sudah mulai banyak terisi. Hal itu mengingat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) secara offline masih berjalan.
Kepala Disdikbud Kota Malang, Suwarjana mengatakan bahwa sejauh ini SD Negeri yang kekurangan siswa sudah mulai ada pendaftaran. Akan tetapi, pihaknya belum melakukan monitoring terkait pembaruan data tersebut
Baca Juga : Wakili Bupati Sanusi, Wabup Malang Pimpin Tasyakuran dan Peresmian Jalan Pagersari-Krisik
"Sudah banyak terisi (SD Negeri yang kekurangan siswa). Tapi kurang berapa belum tahu (karena belum dilakukan pembaruan data)," ujar Suwarjana, Kamis (11/7/2024).
Berdasarkan data Disdikbud Kota Malang per 8 Juli 2024, dari total 195 SD Negeri di Kota Malang ada sebanyak 110 SD Negeri yang masih memiliki pagu kosong meski PPDB online telah ditutup. Jumlah sisa pagu di masing-masing sekolah juga beragam. Mulai dari hanya menyisakan 1 pagu sampai tertinggi ada 40 kursi belum terisi di salah satu sekolah.
Menurut Suwarjana, PPDB offline ini akan banyak pendaftar dari luar daerah yang memilih SD Negeri di Kota Malang. Sebab, para pendaftar dari luar daerah tidak bisa masuk ke SD Negeri di Kota Malang melalui sistem online.
"Saya yakin nanti ada masyarakat yang belum mendapat sekolah akan masuk kesitu. Apalagi yang dari luar kota yang mau ikut online tapi gak bisa. Itu mereka menunggu momen ini (PPDB offline)," terang Suwarjana.
Seperti diberitakan sebelumnya, Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang Dodik Teguh Pribadi, bahwa pagu yang tersisa di SD Negeri selama PPDB berlangsung itu karena beberapa hal. Seperti, jumlah kelahiran rendah di wilayah tersebut serta letak sekolah terlalu dekat dengan SD Negeri lain.
Baca Juga : Satukan Persepsi dan Komitmen Pokja PUG Kota Kediri, DP3AP2KB Gelar Revitalisasi
"Itu karena KB (Keluarga Berencana) berhasil sehingga orang tidak punya anak banyak. Kemudian ada banyak sekolah yang berdekatan. Sehingga orang tua mencari sekolah yang menurut mereka baik," ujar Suwarjana.
Dodik mencontohkan, salah satu sekolah yang hanya diisi sedikit siswa adalah SD Negeri Jatimulyo 4. Diketahui sampai saat ini hanya ada satu pendaftar di tahun ajaran 2024/2025. Sedangkan pagu yang disediakan sebanyak 28.
Dikatakan Dodik, salah satu kemungkinan yang membuat sekolah tersebut hanya memiliki sedikit siswa karena ada sekolah lain yang jaraknya cukup berdekatan dalam satu wilayah. Sekolah yang berdekatan dengan SD Negeri Jatimulyo 4 adalah SD Negeri Jatimulyo 1 dan 5.
