JATIMTIMES - Ratusan Pesepeda Downhill menunjukkan aksi melintasi area pemukiman warga di Kampung Wisata Kungkuk Desa Punten, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Minggu (23/6/2024). Mereka adalah peserta Urban Downhill 2024 yang digelar kembali dengan tajuk Jatim Downhill Heat 3.
Urban Downhill tahun ini diikuti sekitar 105 peserta dari berbagai daerah. Mereka ditantang melintasi medan sulit di lingkungan pemukiman warga. Di antaranya gang sempit dan sela bangunan rumah hingga masuk area pekarangan rumah warga yang sudah disepakati sebagai rute lintasan.
Baca Juga : Baru Dua Nama Pendaftar yang Lengkapi Berkas Bacawali di Desk Pilkada PKB Kota Batu
Menurut informasi, rute ajang Urban Downhill kali ini memiliki panjang sekitar 1 Km lebih dengan elevasi sekitar 4 meter. Di mana para peserta merebutkan hadiah total puluhan juta rupiah.
Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai menyampaikan, Urban Downhill ini sebagai salah satu sport tourism yang bisa menarik perhatian masyarakat dan wisatawan. Ajang ini sekaligus menjadi kesempatan promosi wisata di desa-desa yang berada di wilayah Kota Batu.
"Secara resmi event ini adalah bagian dari event sport tourism. Yang mana harus kita kembangkan di Batu sebagai kota pariwisata. Bahwa dengan adanya olahraga yang ada kaitannya dengan pariwisata maka kita terus dorong," ujar Aries, Minggu (23/6/2024).
Bagi Aries, Urban Downhill tersebut spesial karena selain diikuti profesional, pemkot melalui Disparta juga bisa mengenalkan wilayah Kota Batu yang mempunyai desa wisata. “Karena masuk ke lingkungan dan rumah-rumah warga, dapur warga. Agak unik, sehingga ini meningkatkan sisi pariwisata yang kita miliki,” ujarnya.
"Apalagi di Desa Punten ini khususnya kampung kungkung ini adalah kampung yang sangat unik karena punya potensi agropolitan juga potensi yang lain di berbagai spot," imbuhnya.
Baca Juga : Meriahnya Grand Final Kangmas Nimas Kota Batu 2024, Giga dan Maria Terpilih Duta Wisata
Tahun-tahun berikutnya, Aries berharap gelaran sport tourism terus dikembangkan lebih maju. Di antaranya memaksimalkan partisipasi peserta dan fasilitas untuk bisa menarik minat peserta dan wisatawan internasional.
"Saya berharap tahun depan kita bisa mengundang yang bertaraf internasional mungkin speknya agak kita tingkatkan lagi. Tergantung dari kebutuhannya, bagaimana mengkualifikasikan spesifikasi (fasilitas dan arena) yang harus diikuti," imbuhnya.