JATIMTIMES - Petugas Satpol-PP dan Damkar Kabupaten Tuban kembali menertibkan 4 pemuda Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang kerap mangkal di depan SMPN 4 Tuban.
Satu di antara gerombolan anak jalanan ini adalah remaja perempuan berumur 18 tahun, inisial BN asal Doromukti Tuban. Sementara tiga lainnya merupakan laki-laki dewasa, yakni FB (30) asal Kembangbilo Tuban, PA (26) asal Purworejo Jateng dan AT (30) asal Mawot Tuban.
Baca Juga : Hendak Matikan Pompa Air Kolam, PNS di Tulungagung Dibacok Tetangga
Meski demikian, sebagian anak jalanan lainnya melarikan diri dari lokasi saat mengetahui petugas Satpol-PP.
"Ada yang lari 2 anak jalanan ketika melihat petugas datang," ungkap Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Tuban, Gunadi, Sabtu (22/6/2024).
Gunadi menyebut di simpang empat runut Desa Bogorejo Merakurak itu kerap menjadi tongkrongan anjal dari luar daerah.
Adanya kedatangan anjal dari luar daerah, lanjutnya, setelah diundang oleh AT dan BN yang bertindak sebagai tuan rumah di Tuban.
"Setiap ada anak punk ngumpul dari berbagai wilayah, di situ pasti ada AT dan BN yang notabene asli sebagai tuan rumah anak punk di Tuban," sambungnya.
Baca Juga : Pemkot Blitar Perketat Pengamanan untuk BEN Carnival 2024: Barikade di Alun-Alun Akan Ditambah
Dari pengamanan PMSK itu, Satpol-PP mendata dan melakukan pembinaan. Selain itu, para Anjal yang berada di SMPN 4 diminta untuk supaya segera meninggalkan wilayah.
Ia menandaskan penertiban ini menindaklanjuti hasil dari pemantauan lapangan tentang pelanggaran Ketenteraman dan Ketertiban Umum. Gunadi juga menyampaikan terima kasih kepada warga atas informasinya dan apabila masyarakat tahu hal serupa bisa langsung menghubungi WA Center Satpol PP dan Damkar Kabupaten Tuban di (0356) 321003.
"Kami meminta tolong kepada warga berada di situ untuk tidak membiarkan mereka termasuk RT RW desa, kecamatan juga ikut bertanggung jawab atas keberadaan mereka," tutupnya.