JATIMTIMES - Golongan darah seringkali dianggap hanya penting dalam konteks medis, namun di beberapa budaya, seperti Jepang dan Korea Selatan, golongan darah dipercaya memiliki pengaruh terhadap karakter seseorang. Meski belum didukung oleh bukti ilmiah yang kuat, banyak yang tertarik dengan konsep ini.
Dosen Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Syaiful Karim mengungkap ada riset tentang kepribadian golongan darah. Riset kepribadian ini, kata dia, bukan untuk mengetahui keburukan, namun bisa menjadi acuan agar bisa berubah.
Baca Juga : Produktivitas Padi Desa Pendem Kota Batu Belum Maksimal, Butuh Bantuan Pengairan
"Saya tidak menyebut kekurangan (dalam kepribadian golongan darah) tetapi ini adalah berkah. Supaya kita melakukan perubahan. Ketika sesuatu dikatakan 'buruk' itu bukan berarti keburukan kita. Itu supaya kita bisa hijrah," jelas Syaiful, dikutip YouTube Syaiful Karim6981, Minggu (2/6).
Berikut adalah riset yang diterbitkan dalam jurnal, dikutip oleh Syaiful tentang karakter orang berdasarkan golongan darahnya.
• Golongan Darah A
Orang dengan golongan darah A umumnya dianggap sebagai individu yang terorganisir, teliti, dan bertanggung jawab. Mereka cenderung perfeksionis dan menyukai ketertiban dalam segala hal. Selain itu, mereka juga dikenal sebagai pemalu dan pendiam, lebih suka bekerja di belakang layar daripada menjadi pusat perhatian.
Karakteristik:
- Terorganisir (lebih senang mengurus pekerjaannya sendiri)
- Bertanggung jawab
- Konsisten dengan apa yang telah direncanakan
- Tenang dalam menghadapi masalah
- Berusaha adil dalam situasi kehidupan
- Keras Kepala
- Perfeksionis
- Tidak mudah cocok dengan orang lain
- Hanya menceritakan situasinya kepada yang dipercaya saja
Golongan Darah B
Golongan darah B sering kali diasosiasikan dengan kepribadian yang kreatif, penuh semangat, dan independen. Orang dengan golongan darah ini dikenal tidak suka diatur dan memiliki cara berpikir yang out-of-the-box. Mereka cenderung fleksibel dan mudah beradaptasi dengan perubahan, namun kadang-kadang bisa dianggap egois karena terlalu fokus pada kepentingan sendiri.
Karakteristik:
- Semangatnya tinggi
- Aktif dan Kreatif
- Selalu ingin tahu (rasa penasaran tinggi)
- Kalau tertarik sesuatu hal, melakukannya sepenuh hati
- Santai
- Kurang Koperatif
- Lebih suka mengikuti aturan sendiri
- Individualis
- Mementingkan logika daripada perasaan
Golongan Darah AB
Mereka yang memiliki golongan darah AB sering dianggap unik karena memiliki campuran sifat dari golongan darah A dan B. Orang dengan golongan darah ini biasanya rasional, kritis, dan mudah bergaul, namun bisa juga menjadi sangat misterius dan sulit ditebak. Mereka cenderung memiliki empati tinggi dan mampu melihat berbagai perspektif dalam suatu masalah.
Karakteristik:
- Memiliki banyak teman
- Suka menolong
- Kritis, rasional, bertanggung jawab
- Cepat beradaptasi
- Perasaannya lembut
- Empati
- Mudah membantu orang lain
- Sulit diprediksi atau misterius
- Mudah berubah
- Tidak tegas
- Mudah lupa
- Sensitif
Golongan Darah O
Orang dengan golongan darah O dikenal sebagai individu yang optimis dan energik. Golongan darah ini cenderung praktis dan berpikiran terbuka, namun bisa menjadi keras kepala jika merasa sangat yakin dengan pendapatnya.
Karakteristik
- Mudah beradaptasi dengan lingkungan baru
- Easy going
- Baik hati dan pemurah
- Energetik, terbuka dan menghargai orang lain
- Mudah disukai orang banyak
- Mudah terpengaruh orang lain, kurang fokus, keras kepala, lebih suka menjadi pengikut daripada memimpin
Demikian karakter golongan darah berdasarkan riset yang dipaparkan oleh pria yang juga berprofesi sebagai motivator tersebut.
Di akhir paparannya, Syaiful juga menambahkan bahwa A bisa mengendalikan O, namun O tidak bisa mengendalikan A. Sedangkan O bisa mengendalikan B, tapi B tidak bisa mengendalikan O. Sementara B bisa mengendalikan AB, namun AB tidak bisa mengendalikan B. AB bisa mengendalikan A, tapi A tidak bisa mengendalikan AB.
"Hasil riset golongan darah ini bukan berarti buruk. Namun upaya saya untuk latihan menerima dan menghargai perbedaan harus diperbesar lagi," pungkas Syaiful.
Penting untuk diingat bahwa setiap individu unik dan tidak sepenuhnya dapat dikategorikan hanya berdasarkan golongan darahnya. Sebab kepribadian dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk lingkungan, pengalaman hidup, dan genetik.
Terlepas dari itu, memahami keunikan karakter dari berbagai golongan darah bisa menjadi cara menarik untuk mengenal diri sendiri dan orang lain lebih baik.