JATIMTIMES - Menghadapi persaingan bisnis yang semakin ketat, strategi penjualan yang efektif menjadi kunci keberhasilan. Raymond Chin, seorang konten kreator, influencer, motivator, Konsultan Finansial dan pengusaha sukses membagikan empat tips jitu agar produk kamu bisa laku keras di pasaran.
Melansir YouTube Raymond Chin, Kamis (16/5), problem paling besar dari bisnis kecil adalah gimana cara menjual produk. Sebelum memikirkan cara berbayar, seperti sewa influencer, advertising, baliho, even billboard, sejatinya kamu bisa maksimalkan marketing yang gratis dulu.
Baca Juga : Air Terjun Jurug Bening: Keajaiban Alam di Pelosok Kabupaten Blitar
"Menurut gue, banyak banyak banget yang bisa dilakukan di free channels ini yang bisa naikin bisnis kalian secara eksponensial," jelasnya.
Raymond pun menegaskan jika marketing gratis bukan berarti tidak ada kerja keras atau effort. Asalkan dieksekusi dengan baik, kamu bisa mendapatkan konsumen pertama dari 10 hingga 100 dengan cara-cara berikut ini.
1. Word of Mouth atau Dari Mulut Ke Mulut
Dalam word of mouth ada snowball effect, yakni situasi di mana satu tindakan atau peristiwa menyebabkan banyak tindakan atau peristiwa serupa lainnya.
Contohnya paling sederhana adalah, kamu punya temen, di mana kalian bisa jual 1 produk ke teman kalian. Terus teman itu akan unggah ke sosmednya. Bayangin itu, 1 orang teman bisa menarik 10 konsumen dan begitu seterusnya.
Nah, tapi kuncinya, kamu sebagai pebisnis harus memberikan insentif pada word of mouth. Memang jika produk kamu bagus banget, maka teman akan otomatis melakukan word of mouth. Namun, kamu juga bisa mencoba bilang ke teman untuk mempromosikan produk kamu.
"Kenalin dong temen loe yang kira-kira mau beli produk gue, atau coba dong share kode promo ini ke temen loe, atau kalau temen loe mau beli, loe dapat diskon. Hal-hal seperti ini banyak bisnis yang tidak melakukan karena ekpektasi mereka, produknya bagus dan dishare oleg orang," jelas Raymond.
Saat teman mempromosikan produk, kamu bisa tawarkan beberapa hal. Mulai dari affiliate, kode promo hingga produk gratis.
2. Komunitas marketing
Manfaatkan segala bentuk komunitas marketing. Satu hal yang perlu dimengerti sebelum menjual produk di komunitas marketing, seseorang harus mengetahui segmen pasar dari produknya.
Di facebook, WhatsApp, Twitter, Discord, bahkan komunitas lain banyak yang bisa dimanfaatkan. 99 persen pebisnis memiliki komunitas. Misalnya jualan aksesori game, di Facebook ada ratusan komunitas.
Baca Juga : 5 Wilayah di Jawa Timur dengan Produksi Padi Tertinggi dan Terendah
"Jangan langsung jualan dulu, kamu bisa like, komentar di komunitas itu. Jika sudah punya reputasi, baru kemudian jualan," ujar Raymond.
3. Organic Social Media Content
Organic social media adalah semua konten yang selama ini kamu posting gratis untuk dilihat oleh followers dan siapa pun yang mengunjungi profil media sosial kamu.
Menurut Raymond, jika ada salah satu video produk viral, entah di TikTok atau platform lainnya, maka dapat dipastikan penjualan akan menjadi naik.
Dia pun menyarankan agar penjual membuat konten di TikTok. Karena di Instagram dan YouTube, kalian harus membangun follower sampai besar dulu. Sedangkan di TikTok, meski tidak memiliki follower, kalau video bagus, algoritma bisa didorong sampai jutaan penonton.
4. Ikut Kontes Platform Online
Untuk mendorong produk kamu terjual, kamu juga bisa ikut berbagai kontes, misalnya Ikoy-Ikoyan. Diketahui, ikoy-ikoyan ini kegiatan berbagi yang tengah ngetren di Instagram. Intinya para pesohor seperti selebgram ataupun artis berbagi dalam bentuk apapun kepada para pengikutnya yang dipilih secara acak. Ikoy-ikoyan ini ramai dalam beberapa hari terakhir.
Menurut Raymond, ada beberapa platform promosi gratis yang bisa diikuti. Seperti Ikoy-Ikoyan dan Curhat Bisnis.
Demikian 4 cara jualan atau marketing gratis yang menurut Raymond bisa dimaksimalkan saat hendak berbisnis. Selamat mencoba!
