JATIMTIMES - Dalam rangka ekspansi bisnis dan memperkuat sinergi pelaku usaha, Bank Jatim baru saja telah bekerja sama dengan PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera. Yakni pengelola Java Integrated Industrial and Ports Estate atau JIIPE, melalui penandatanganan MoU tentang layanan jasa keuangan.
Bertempat di JIIPE, penandatanganan MoU dilakukan oleh Direktur Utama Bank Katim Busrul Iman dan Direktur Utama PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera Bambang Soetiono S. serta Direktur Keuangan PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera Ifan Johar Kuswahyudi.
Baca Juga : Tiga Bandara Implementasikan Makkah Route, Permudah Keberangkatan 122 Ribu Calon Jemaah Haji
Turut hadir menyaksikan penandatanganan tersebut Pj. Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Direktur Keuangan, Treasury & Global Services Bank Jatim Edi Masrianto, Direktur Mikro, Ritel, dan Menengah bankjatim R. Arief Wicaksono, Direktur IT & Digital bankjatim Zulhelfi Abidin, serta Direktur Manajemen Risiko Bank Jatim Eko Susetyono.
Busrul menjelaskan, seperti yang telah diketahui bersama, PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera adalah pengelola JIIPE yang berlokasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Gresik, Jawa Timur. JIIPE adalah kawasan terintegrasi pertama di Indonesia dengan total area 3.000 hektar.
Yang terdiri dari kawasan industri, pelabuhan umum multifungsi, dan hunian berkonsep kota mandiri. Selain itu, JIIPE juga telah ditetapkan sebagai KEK Indonesia oleh Presiden Republik Indonesia pada tahun 2021.
JIIPE sebagai KEK Indonesia merupakan proyek strategis nasional yang menjawab kebutuhan industri 4.0. Sebab, di dalam kawasan tersebut telah tersedia konektivitas yang unggul dengan transportasi multimoda, pelabuhan laut dalam yang terhubung, utilitas lengkap satu atap, serta izin lingkungan dan izin konstruksi cepat.
”Sehingga kerja sama ini merupakan bentuk pengembangan bisnis yang kuat antara bankjatim dan PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera. Serta komitmen bankjatim dalam memberikan financial solution yang terintegrasi dan inovatif bagi nasabahnya. Kami siap bersinergi dengan PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera dalam hal penempatan dana dan layanan jasa keuangan,” tegas Busrul.
Menurutnya, hal yang membedakan Bank jatim dengan bank lainnya adalah Bank jatim merupakan banknya masyarakat Jawa Timur. Sehingga, dengan mendukung bankjatim berarti juga ikut mendukung Pemprov maupun Pemkab/Pemkot. Sebab, keuntungan yang diperoleh Bank jatim otomatis dapat menambah APBD dan perekonomian masyarakat Jawa Timur.
Baca Juga : Majukan Sektor Pertanian Indonesia Timur, Pupuk Kaltim Perkuat Sinergi dengan Distributor Sulawesi
”Maka dari itu kami sangat berharap kerja sama ini tidak hanya sampai di sini saja. Tetapi bisa lebih dikembangkan lagi sesuai dengan kebutuhan PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera ke depannya,” tambah Busrul.
Adapun selain penempatan dana dan layanan jasa keuangan, rencana kerja sama Bank Jatim dengan PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera yaitu pembukaan dan penempatan kantor layanan perbankan serta pengoperasian kantor layanan Bank Jatim untuk mengelola dana di lingkungan PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera sesuai dengan ketentuan yang berlaku di KEK Gresik.
Sementara itu, Bambang Soetiono S. mengatakan, pihaknya sangat menyambut baik adanya kerja sama ini. Dia berharap semoga sinergitas yang sudah terjalin baik selama ini dapat lebih meningkat lagi dan membuka peluang kerja sama lainnya yang lebih lebar.
”Sebagai informasi, integrasi fasilitas JIIPE, lokasi strategis, dan status KEK akan mendorong tercapainya target pemerintah untuk menurunkan biaya logistik dan operasional lainnya serta menjadikan Indonesia sebagai tujuan investasi yang menarik. Maka dari itu, dengan MoU ini semoga bisa semakin membuat Kawasan JIIPE lebih pesat lagi pertumbuhannya,” tuturnya.