JATIMTIMES - Momen menarik tersaji saat Komisi Pemilhan Umum (KPU) menetapkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Rabu (24/4/2024) kemarin.
Dimana dalam momen tersebut, Prabowo tampak gemas terhadap Anies Baswedan. Ia bahkan sempat mengguncang tubuh Anies sakin gemasnya.
Baca Juga : Pemprov Jatim Dorong Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan untuk Petugas Pilkada 2024
Momen menarik itu dibagikan akun Tiktok @yogiramons. Mukanya, Prabowo-Gibran yang kompak memakai kemeja putih bertemu dengan rivalnya, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar yang turut hadir di KPU.
Setelah menyampaikan pidato, Prabowo dan Gibran langsung menyalami Anies-Muhaimin. Dilihat dari unggahan video TikTok Bukan Pak Dewan, tampak wajah Prabowo tersenyum tipis saat bertemu Anies, dan dengan antusias bersalaman.
Lalu dilanjutkan dengan salam komando dengan mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut. Prabowo menunjukkan ekspresi gemas dengan mengguncangkan tubuh Anies sembari tertawa. Keduanya juga sempat berbincang kecil.
"Momen Pak Prabowo gemas dengan Pak Anies saat selesai pidato penetapan presiden terpilih di KPU RI," tulis narasi dalam video, dikutip Kamis (25/4/2024).
Video Prabowo gemas bertemu Anies seketika viral dan mengundang beragam komentar warganet. Tak sedikit dari mereka yang mengingatkan agar Prabowo tak mengajak Anies ke pemerintahannya. Mereka juga mengungkit penilaian Anies pada Kemenhan saat debat Capres.
Diketahui pada debat capres ketiga di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024) Anies memberikan penilaian 11/100 untuk Kemenhan era Prabowo.
Saat itu, Anies mengatakan era SBY tunjangan TNI-Polri mengalami kenaikan sembilan kali. Namun jauh berbeda dengan era Jokowi, yang hanya naik tiga kali.
"Kesejahteraannya tidak dipikirkan dengan serius, tukin (tunjangan kinerja) hanya 80 persen. Lihat Kementerian Keuangan, lihat Kementerian PUPR, menteri-menterinya mengusahakan peningkatan tukin di mereka. Lalu kita lihat tadi alutsista yang bekas, yang itu risikonya keselamatan dari TNI kita. Mereka bekerja keras menjaga setiap jengkal tanah republik ini. Tetapi mereka tidak didukung dengan policy. Karena itu, menurut saya, skornya justru di bawah 5 Pak Ganjar, kalau 5 itu ketinggian," ujar Anies.
Ganjar kemudian mempertegas lagi penilaian Anies. Ganjar minta Anies menyebut secara jelas angkanya.
Baca Juga : Anggota DPRD Kota Batu Wajib Mundur Saat Maju Pilkada, Belum Ada Perubahan PKPU
"Mas Anies nggak usah takut, disebut aja angkanya berapa gitu loh, kayak saya gitu loh. Jangan di bawah 5, sebut aja berapa," ucap Ganjar.
"11, Mas, dari 100," kata Anies.
"Jangan diajak lho pak...ingat 11/100 lho pak...." Komen @yatim***.
"Sampe Anis Masuk Kabinet, Kita Demo," Ujar @26***.
Sementara warganet yang lain mengapresiasi Anies-Muhaimin yang tetap hadir, tidak seperti pasangan Ganjar-Mahfud yang tidak hadir.
"Pak Anies mengajarkan kita politik dengan penuh etika Gentleman "Siap Menang Siap Kalah" No baper baper.. bangga milih beliau," tulis @fifa***.
"Ganjar kok gak ada," Kata @Weni***.
