free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Agama

Profil Pendeta Gilbert Lumoindong, yang Viral Usai Bandingkan Zakat Islam dengan Ajaran Kristen

Penulis : Binti Nikmatur - Editor : A Yahya

16 - Apr - 2024, 16:52

Placeholder
Pendeta Gilbert Lumoindong. (Foto: @undercover.id)

JATIMTIMES - Belakangan ini nama Pendeta Gilbert Lumoindong tengah menjadi sorotan. Hal ini terjadi setelah ceramahnya viral membandingkan praktik zakat dalam Islam dengan ajaran Kristen.

"Saya Islam diajari bersih sebelum sembahyang, cuci semuanya. Saya bilang, lu (zakat) 2,5 (persen) gua 10 persen, bukan berarti gua jorok, (kami) disucikan oleh darah Yesus," ujar Pendeta Gilbert, dilansir Instagram @undercover.id, Selasa (16/4). 

Baca Juga : Raffi-Nagita Diduga Adopsi Anak, Buya Yahya Langsung Ingatkan Hukum Mengangkat Anak dalam Islam

Tak hanya itu, Pendeta Gilbert juga menghubungkan praktik zakat yang berbeda tersebut dengan kewajiban ibadah umatnya. Menurut dia, zakat yang lebih besar dalam agama Kristen membuat umatnya tidak perlu repot bergerak dalam ibadah. Sementara umat Islam harus melakukan salat karena hanya diwajibkan membayar zakat sebesar 2,5 persen.

"Kita kan bayar 10 persen, makanya kita kebaktian tenang aja, paling berdiri, tepuk (tangan), ya santai. Tapi kalau 2,5 setengah mati," ujar Pendeta Gilbert sembari mempraktikkan gerakan salat.

"Yang paling berat terakhirnya mesti lipat kaki, nggak semua orang bisa. Tapi yaudahlah, 2,5 (persen zakatnya)," imbuhnya

Ceramah ini pun memicu reaksi keras dari netizen. Banyak netizen yang menilai perbandingan tersebut sensitif dan tidak memperhitungkan perbedaan antaragama.

Menyadari dampak dari kontroversi yang ditimbulkan, Pendeta Gilbert kemudian menemui Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia, Jusuf Kalla, untuk mengklarifikasi dan meminta maaf atas ceramahnya tersebut.

Gilbert mengucapkan permintaan maafnya atas kegaduhan yang disebabkan oleh video tersebut. Ia menjelaskan bahwa tidak ada niat untuk menghina umat Islam. Dia juga membagikan latar belakangnya yang tumbuh di lingkungan yang dekat dengan umat muslim.

Pendeta Gilbert mengklarifikasi bahwa video tersebut tidak dimaksudkan untuk dikonsumsi secara umum. Namun mungkin disalahpahami oleh sebagian orang karena diedit. 

Hingga Selasa (16/4), pendeta Gilbert menjadi trending dalam penelusuran Google. Banyak netizen yang mencaritahu sosok pendeta Gilbert. Siapa sosoknya?

Pendeta Gilbert Lumoindong merupakan seorang pendeta asal Indonesia yang lahir di Jakarta, pada 26 Desember 1966. Pendeta yang berusia 57 tahun tersebut terkenal sebagai salah satu pembawa acara Penyegaran Rohani Agama Kristen di RCTI pada tahun 1992 sampai dengan 1997. 

Saat masih kecil, Gilbert sempat mengalami sakit saraf pada otaknya yang ia derita sampai usia 10 tahun sebelum kemudian ia sembuh dan memutuskan untuk menyerahkan diri sepenuhnya kepada Tuhan. Pada usia 17 tahun Gilbert mulai aktif sebagai pengkhotbah di beberapa organisasi pemuda Kristen.

Baca Juga : Cara Menjalankan Puasa Syawal Menurut Syaikh Sulaiman Ar-Ruhaili 

Gilbert kemudian kuliah di Lembaga Pendidikan Teologi dan Indonesia dan lulus diploma pada tahun 1990. Ia kemudian melanjutkan studi teologinya di Institut Teologi dan Pendidikan Indonesia.

Gilbert sempat menjadi ketua Gospel Overseas pimpinan John Hartman pada tahun 1993 sampai 1997, dan juga ia sempat menjadi jemaat di Gereja Tiberias Indonesia, sebelum akhirnya ia memisahkan diri dan mendirikan GL Ministry pada tahun 1998.

Untuk menunjukkan toleransi antar umat beragama, Gilbert sempat menunjukkan foto bersama antara dirinya dengan tokoh umat Islam Rizieq Shihab dan Yusuf Mansur pada tahun 2014.

Saat ini ia masih aktif sebagai pengkhotbah baik di stasiun TV maupun radio dan memimpin sekitar 18.000 jemaat yang tergabung dalam GBI Glow Fellowship Centre. Dia juga menjadi Ketua Departemen Pekabaran Injil Badan Pengurus Pusat Sinode Gereja Bethel Indonesia. 

Pada tahun 2022, Pendeta Gilbert sempat mendapatkan teguran dari Pengurus Pusat Gereja Bethel Indonesia (GBI) karena pernyataannya yang dianggap memojokkan dalam kasus pembunuhan yang melibatkan Brigadir J.

Dalam sebuah tayangan di YouTube, Gilbert mengatakan bahwa Brigadir J telah melakukan tindakan pelecehan terhadap istri Ferdy Sambo, Putri Candrawati. Meski akhirnya Pendeta Gilbert meminta maaf dan mencabut pernyataannya, namun kontroversi tersebut sempat terlanjur viral.

Tidak hanya itu, gaya hidup mewah Pendeta Gilbert juga menjadi sorotan. Dia diduga memamerkan barang-barang mewah dengan harga fantastis, hingga dicurigai menyalahgunakan dana gereja.

Potret dirinya yang mengenakan aksesoris seperti jam tangan mewah dengan merek terkenal seperti Cartier dan Rolex, serta barang-barang mewah lainnya, menjadi bahan gunjingan di media sosial.


Topik

Agama Gilbert Lumoindong pendeta viral pendeta minta maaf



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Binti Nikmatur

Editor

A Yahya