JATIMTIMES - Bulan Ramadan bukan jadi alasan untuk tidak traveling sama sekali. Walau harus menahan haus dan lapar, namun kamu tetap bisa melakukan perjalanan ke suatu tempat. Bahkan, kamu bisa jadikan traveling ini sebagai sarana ibadah dengan berwisata religi sambil menyelami peninggalan sejarah Islam.
Selama dilakukan dengan cara yang benar, kamu bisa tetap fit saat traveling tanpa mengganggu ibadah puasa. Nah, buat kamu yang punya rencana liburan saat Ramadan, ada beberapa tips khusus supaya liburan tetap menyenangkan saat puasa. Apa saja? Dilansir dari berbagai sumber, berikut tips liburan saat menjalani puasa.
Pilih Destinasi Wisata
Baca Juga : Gandeng JatimTIMES, Pemdes Tunjungtirto Latih Tim PPID Sajikan Konten yang Bagus dan Menarik
Pertama-tama, pilihlah destinasi wisata yang kamu ingin tuju. Namun, ada beberapa pertimbangan yang harus kamu perhatikan sebelum kamu menentukan tempat liburanmu. Usahakan kalau tempat yang ingin kamu tuju itu ramah muslim.
Artinya, daerah tersebut punya fasilitas tempat ibadah untuk muslim serta punya ragam tempat makan halal sehingga kamu tak akan kesulitan dalam mencari makanan untuk berbuka puasa. Mengunjungi daerah yang muslim friendly juga memberikan keuntungan tersendiri. Sebab, suasana Ramadhan akan lebih terasa di sana.
Ketahui Waktu Sahur dan Berbuka di Tempat Liburan
Setelah menentukan destinasinya, kini saatnya kamu untuk menggali informasi seputar waktu berpuasa dan sahur di tempat yang ingin kamu tuju. Jika tujuannya masih di dalam negeri, maka akan lebih mudah untuk kamu mencari informasinya. Namun, kalau tujuannya ke luar negeri, maka penting untuk mengetahui berapa lama waktu puasa di negara tersebut serta waktu imsyak di sana.
Penting juga untuk mencari lokasi tempat ibadah terdekat dari tempat wisata yang mau kamu kunjungi. Jika ternyata tujuan yang kamu pilih tidak memiliki saran untuk traveler muslim, maka carilah spot bersih untuk kamu beribadah. Jangan lupa untuk membawa peralatan salat pribadi yang mudah untuk dibawa.
Buat Itinerary dengan Sangat Bijak
Ingat, hal terpenting selama liburan saat puasa adalah mementingkan kenyamanan diri sendiri. Jangan memaksakan diri untuk melakukan aktivitas berat yang justru dapat menguras tenaga terlalu banyak.
Oleh sebab itu, buatlah itinerary atau rencana perjalanan sebijak mungkin. Singkirkan keinginan untuk naik gunung atau menyelam, karena pastinya kegiatan tersebut bisa mengganggu ibadah puasa kamu.
Sebaliknya, pilihlah aktivitas yang lebih banyak berada di dalam ruangan ber-AC seperti mengunjungi museum, mengunjungi tempat ibadah yang bersejarah, atau hunting foto di galeri seni. Pertimbangkan pula pilihan transportasinya.
Pilihlah transportasi dan akomodasi yang nyaman. Misal, lebih memilih naik taksi daripada harus panas-panasan naik motor. Begitu pun dengan hotel. Pilihlah hotel yang akan membuatmu nyaman saat beristirahat.
Jangan Bawa Barang Bawaan Terlalu Berat
Selama liburan, hindari berkeliling dengan membawa barang bawaan terlalu berat. Cukup isi tas ransel dengan kamera, alat shalat, dompet, dan dokumen penting. Begitu juga saat packing. Bawalah barang bawaan yang sewajarnya saja dan tinggalkan barang-barang tidak terlalu diperlukan.
Untuk pemilihan pakaian, sesuaikan cuaca destinasi wisata dengan baju yang akan kamu bawa. Jika memang cuaca di sana panas, maka bawalah baju yang tipis dengan bahan yang dapat menyerap keringat. Bila sebaliknya, bawalah jaket tebal supaya kamu tetap nyaman selama traveling.
Siapkan Fisik
Baca Juga : Pemkab Malang Sediakan Rusunawa Support Sektor Olahraga
Jauh dari sebelum keberangkatan, siapkanlah fisikmu dengan beristirahat yang cukup dan makan makanan yang bernutrisi. Kalau perlu, lakukan olahraga ringan seperti yoga atau stretching di malam hari sebelum tidur. Hal ini akan sangat bermanfaat terhadap fisik kamu saat liburan nantinya.
Selama liburan, istirahat juga penting saat tubuh mulai memberikan sinyal lelah. Cobalah istirahat sejenak beberapa kali, misal setelah menunaikan ibadah shalat. Cari tempat ibadah yang dilengkapi dengan pendingin udara, sehingga panasnya suhu tubuh akan kembali sejuk dengan berdiam diri di dalam ruangan yang dingin.
Hindari Makanan yang Sulit Dicerna Saat Berbuka
Saat berbuka, hindari makanan yang sulit dicerna. Apalagi dengan rasa yang terlalu pedas atau asam. Berbukalah dengan makanan yang sehat dan cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh setelah seharian berpuasa.
Pilih makanan yang mudah dicerna seperti buah-buahan dan sayuran, yang mengandung protein dan karbohidrat untuk memberikan energi, serta membantu tubuh cepat pulih dari kelelahan setelah perjalanan panjang.
Hormati Tradisi, Aturan, dan Budaya Setempat
Jika kamu melakukan perjalanan ke negara dengan mayoritas penduduk muslim, pastikan untuk menghormati tradisi dan budaya setempat selama bulan puasa. Hindari makan, minum, atau merokok di tempat umum selama waktu puasa.
Gunakan Promo agar Lebih Murah
Bepergian saat berpuasa terutama untuk mudik mengharuskan kamu melakukan persiapan lebih. Salah satunya dari sisi budget. Agar mendapatkan harga tiket transportasi dan akomodasi yang lebih murah, kamu bisa melakukan pemesanan melalui aplikasi travel dan cari tiket promonya.