free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Rekapitulasi KPU Jember Kisruh, Saksi Mandat PAN Dikeluarkan dari Ruang  Plemo

Penulis : Moh. Ali Mahrus - Editor : Nurlayla Ratri

07 - Mar - 2024, 04:06

Placeholder
Situasi terkini saat rekapitulasi KPU Jember di hotel Aston (foto : Moh. Ali Makrus / Jember TIMES)

JATIMTIMES - Tepat Pukul 19.30 WIB, lanjutan pembahasan untuk suara DPR RI di Kecamatan Sumberbaru baru saja akan dimulai. Ini terkait protes dari PAN terkait permintaan penyandingan data C hasil dan D hasil disetujui atau tidak oleh Bawaslu Jember.

Namun rapat pleno yang baru berjalan beberapa menit, kegaduhan sudah mulai terasa di ruang rapat. Bahkan dari kegaduhan ini, Prastiono saksi dari PAN sempat dikeluarkan dari ruang rapat oleh petugas, sebelum akhirnya diizinkan kembali masuk ke ruangan.

Baca Juga : Pengamat UBHI Sebut Sangat-Sangat Tidak Mungkin Nihil Money Politik di Tulungagung, Ini Faktornya

"Saya saksi mandat, kok dikeluarkan, saya hanya minta keadilan dari Bawaslu dan KPU," teriak Prastiono saat di luar ruang rapat Pleno. 

Namun, masuknya kembali Prastiono ke ruang rapat pleno KPU tidak tidak berlangsung lama. Hanya sekitar 15 menit, Prastiono kembali berasa di luar ruang dan langsung melakukan orasi.

"Semua yang ada di Hotel Aston, silahkan menjadi saksi. Saya saksi mandat Partai Amanat Nasional, yang juga orang sipil, telah mendapat perlakuan tidak adil dari Bawaslu dan KPU Jember. Saya tidak boleh berdiri oke, saya tidak boleh bicara oke, tapi kenapa pimpinan sidang terus membacakan lanjutan proses rekapitulasi, sedangkan keberatan kami tidak ditanggapi," ujar Prastiono.

Dalam orasinya, Prastiono menyampaikan, bahwa proses rekapitulasi di Kecamatan Sumberbaru, jelas-jelas ada penggelembungan dan manipulasi data. Pihaknya siap adu kejujuran dan kebenaran dengan data perolehan yang dimilikinya dengan yang dimiliki oleh Bawaslu maupun KPU. 

"Ayo Bawaslu dan KPU kita adu data kebenaran terkait rekapitulasi suara di Kecamatan Sumberbaru, berani apa gak. Ayo kalau data saya yang benar, anda penyelenggara pemilu harus berani mengakui, jika data anda yang benar, saya siap meminta maaf," ujar Prastiono. 

Prastiono menyampaikan, bahwa upaya dirinya menuntut keadilan, justru disabotase oleh Bawaslu dan KPU. Setiap keberatan yang disampaikan, selalu tidak diterima oleh Bawaslu maupun KPU. 

"Ini jelas-jelas sabotase dari Bawaslu dan KPU, saya minta Bawaslu dan KPU bersikap adil dan jujur dalam menyikapi keberatan peserta pemilu," teriak Prastiono.

Selain Prastiono, orasi juga dilakukan oleh Jumadi Made. Jumadi yang juga Caleg dari Partai Nasdem menyampaikan, bahwa kedatangan dirinya bukan sebagai kapasitas caleg, tapi lebih sebagai warga Jember.

"Saya datang sebagai warga Jember, sangat prihatin dengan pemilu di Kabupaten Jember yang sangat kacau dan amburadul. Bawaslu dan KPU harus bertindak adil, kalau menang katakan menang, kalau kalah, katakan kalah," teriak Jumadi.

Baca Juga : Ratusan Warga Banyuwangi Gelar Demo Damai di Bawaslu Pasca Rekapitulasi Suara Pemilu 2024 Tingkat Kabupaten 

Hal yang sama juga disampaikan Rully salah satu warga Jember asal Tanggul, yang juga pelapor kecurangan pemilu di Kecamatan Sumberbaru.

Menurut Rully, kecurangan di Sumberbaru dilakukan oleh para penyelenggara pemilu. Ada otak yang bermain, dan Polisi harus menangkap pelakunya malam ini juga.

"Kecurangan dengan manipulasi data di Sumberbaru, saya yakin ada pelakunya. Polisi harus menangkap pelakunya malam ini jiga, saya yakin pelakunya saat ini ada di dalam ikut rapat pleno," jelasnya.

Selain melakukan orasi, Prastiono dengan diikut oleh puluhan simpatisan PAN meminta agar ketua KPU dan Bawaslu Jember keluar dari ruang rapat Pleno dan memberikan penjelasan kepada wartawan dan masyarakat. 

"Monggo ketua Bawaslu dan ketua KPU, kami minta untuk keluar dan menemui kami, dan menjelaskan kekacauan di Kecamatan Sumberbaru. Kalau data kami yang salah, kami siap menerima, monggo adu data dengan kami," jelas Prastiono.

Sampai berita ini ditulis, proses rapat Pleno KPU Jember masih berlangsung. Begitu juga simpatisan PAN dan saksi mandat PAN, masih melakukan orasi di depan Hotel Aston. (*)


Topik

Peristiwa Jember KPU Jember Sumberbaru PAN



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Moh. Ali Mahrus

Editor

Nurlayla Ratri