JATIMTIMES - Sosok dokter yang tersandar ke dinding akibat ditegur ajudan Prabowo, Mayor Teddy tengah menjadi sorotan publik. Pasalnya, dalam momen Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo melakukan kunjungan meresmikan Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Panglima Besar Soedirman dan 25 RS milik TNI di RSPPN, Bintaro, Kec. Pesanggrahan, Kota Jakarta Selatan, dokter tersebut beberapa kali ditegur Mayor Teddy untuk minggir dari sisi Jokowi dan Prabowo.
Aksi Mayor Teddy itu dinilai berlebihan sehingga netizen menyebut Mayor Teddy terlalu lebay. “Ini berlebihan, Ted," tulis akun X @Zulfikar seperti dikutip, Selasa (20/2).
Baca Juga : Mayor Teddy Tegur Dokter hingga Tersandar ke Dinding, Netizen Nilai Terlalu Berlebihan
Lantas siapakah dokter yang kena tegur Mayor Teddy dan terlihat kena mental itu?
Akun Twitter @fennecter kemudian mengungkap identitas si dokter tersebut. Dokter yang kena tegur ajudan Prabowo itu bernama Kolonel (CKM) dr. Gunawan Rusuldi Sp.OG (K) Onk. Artinya pangkat dari Mayor Teddy di bawah dokter Gunawan.
"FYI dokter yang di-dorong oleh Mayor Teddy merupakan dokmil yang pangkatnya jauh lebih tinggi dari dia. Beliau adalah Kolonel (CKM) dr. Gunawan Rusuldi, Sp.OG (K) Onk Tapi kok sampe segitunya ya," cuit akun tersebut.
Dari penelusuran, dokter Gunawan pun beraksi mengenai videonya yang viral. Ia bahkan sempat unggah foto muda dirinya saat menjadi baret merah.
“ampyuuun deh viral ... eiiit dulu pernah juga baret merah menjadi kesatuan ku," tulis dokter Gunawan dengan menyertakan fotonya saat muda.
Baca Juga : Universitas Brawijaya Kukuhkan 4 Profesor dari 3 Fakultas
Dikutip dari sejumlah sumber, dr Gunawan pada Mei 2023 dilantik menjadi Kepala Rumah Sakit dr. Suyoto Pusrehab Kemhan. Ia dilantik oleh Kepala Pusat Rehabilitasi Kementerian Pertahanan Republik Indonesia Brigjen TNI dr. Daniel Lumadyo Wartoadi, Sp. Rad di Gedung Jenderal MT. Haryono Mako Pusrehab Kemhan Jl. RC. Veteran No. 178 Bintaro Jakarta Selatan.
dr. Gunawan Rusuldi, Sp.OG (K) Onk merupakan lulusan Spesialis Obstetri dan Ginekologi di Universitas Airlangga. Beliau juga terhimpun dalam organisasi Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI).
Selain itu ia juga seorang Dokter Kandungan Konsultan Onkologi Ginekologi yang berpraktik di RS YPK Mandiri.
