JATIMTIMES - Perusahaan Otobus (PO) Kawan Kita menolak punah. Meski usianya sudah puluhan tahun dan beberapa armadanya terlihat kurang layak, namun Bus Kawan Kita resmi mengajukan izin trayek baru Blitar-Bandara Internasional Dhoho Kediri.
PO Kawan Kita secara resmi telah mengajukan izin ke Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur. Jika disetujui, Bus Kawan Kita akan menjadi angkutan khusus ke Bandara Dhoho Kediri, menawarkan layanan yang diharapkan menjadi solusi bagi penumpang.
Baca Juga : Kapan Pemesanan Tiket Kereta Lebaran 2024 Dibuka?
Menurut Kepala Terminal Tipe A Patria Kota Blitar, Verie Sugiharto, PO Kawan Kita telah memasukkan permohonan izin tersebut. Selama ini, bus legendaris tersebut telah melayani trayek Blitar-Kediri-Nganjuk, meskipun armadanya tergolong tua.
Meski demikian, Bus Kawan Kita memiliki penumpang setia yang mengapresiasi tarifnya yang terjangkau. Dengan menjelang pengoperasian Bandara Dhoho Kediri, PO Bus Kawan Kita berinisiatif untuk menjadi bagian dari angkutan khusus.
"Pada kemungkinan besar, PO Bus Kawan Kita akan meremajakan armadanya, dengan menggunakan armada yang lebih baru untuk mengoptimalkan layanan angkutan khusus ke Bandara Dhoho Kediri," jelas Verie Sugiharto.
Izin trayek yang diajukan oleh PO Kawan Kita mencakup rute yang melintasi Terminal Patria, Sanankulon, Srengat, Udanawu, Ringinrejo, Kandat, Kota Kediri, dengan singgah sebentar di Terminal Tamanan sebelum melanjutkan perjalanan menuju Bandara Dhoho Kediri.
Baca Juga : Adopsi Semangat KHR Achmad Fawaid As'ad, Ribuan Simpatisan PPP Situbondo Pastikan Kemenangan di Pemilu 2024
"Kehadiran Bus Kawan Kita sebagai angkutan khusus menuju Bandara Dhoho Kediri diharapkan dapat memberikan alternatif yang nyaman dan terjangkau bagi masyarakat pengguna jasa transportasi udara khususnya yang berangkat dan menuju Blitar," pungkas Verif.