JATIMTIMES - Kafe Senja Baru di Jalan BS Riadi, Oro-Oro Dowo, Kecamatan Klojen, Kota Malang, dibobol maling. Padahal, kafe tersebut belum genap buka dua bulan.
Sebagai informasi sejak Desember 2023, Kafe Senja Baru dibobol maling sebanyak dua kali. Hal itu dibenarkan salah satu karyawan kafe bernama Andika (23).
Uniknya, bukan alat kopi atau handphone yang diambil maling. Justru maling hanya mengambil satu tabung elpiji 3 kilogram dan uang tunai yang ada di laci kasir sebesar Rp 700 ribu.
Baca Juga : Dekan Humaniora UIN Malang Dorong Pengembangan Profesional Berkelanjutan
“Yang pertama itu ambil elpiji. Kejadiannya hari Minggu (7/1) subuh. Terus Senin (8/1) subuh juga, itu yang hilang uang di kasir sekitar Rp700 ribu,” kata Andika, Selasa (9/1/2024).
Karyawan kafe itu mulanya tahu kejadian itu ketika membuka kafe sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu, para karyawan melihat sejumlah posisi di kafe berubah. Begitu pula dengan gerobak penutup pintu belakang yang terlihat sudah bergeser.
“Tahunya kan pas opening pagi. Ada tempat yang sudah terbuka dan orang bisa masuk. Belakang itu ada space (ruang) antara gerobak dan pintu penutup,” ungkap Andika.
Dijelaskan Andika, aksi yang dilakukan pelaku pembobolan kafe tempat ia bekerja tersebut sayangnya tak terekam CCTV kafe. Sebab, pelaku melewati tempat yang tak bisa terpantau CCTV kafe.
“Ada CCTV tapi nyorot depan. Nghak semua. Itu pelaku lewat belakang, di titik buta CCTV,” kata Andika.
Andika pun membeberkan bahwa kafe tempat ia bekerja itu merugi sekitar Rp 1 juta. “Ya kurang lebih satu juta kalau total. Kita awalnya ngerasa aman, ada CCTV juga. Ternyata kejadian begini,” tutur Andika.
Baca Juga : Terungkap, Korban Dibacok Terapis Pijat Sebelum Dimutilasi
Karena peristiwa ini, Andika mengaku peningkatan pengawasan akan dilakukan. Ia juga mengaku, di area kafe sudah terpasang dua CCTV.
Kemudian, untuk gerobak dan pintu belakang juga sudah dirantai. Sehingga harapannya tak ada maling yang bisa kembali masuk.
“Owner kita juga rencananya mau tanya Dishub (Dinas Perhubungan) buat cek CCTV Kota yang ada di depan itu. Kalau lapor polisi, belum,” tandasnya.
