JATIMTIMES - Jajaran TNI Angkatan Laut (AL) akan terus menjalin sinergitas dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang. Khususnya, dalam rangka memperkuat ketahanan pangan masyarakat yang berada di wilayah Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) V/Surabaya.
Asisten Logistik KASAL yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Fasilitas Pangkalan Angkatan Laut (Kadisfaslanal) Laksma TNI Eko Sunarjanto menyampaikan, dengan jalinan sinergitas yang ada, pihaknya akan membantu peningkatan percepatan perekonomian masyarakat di wilayah Kabupaten Malang.
Baca Juga : Polres Jember Gelar Sertijab, Mantan Kasatlantas Jabat Wakapolres
Salah satu wujud komitmen TNI AL dalam membantu peningkatan percepatan perekonomian masyarakat Kabupaten Malang yakni dengan menghibahkan aset lahan seluas 5.124 meter persegi kepada Pemkab Malang. Lahan itu untuk pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) jalan dari Gondanglegi ke Pangai Balekambang yang berada di wilayah Kecamatan Bantur.
Menurutnya, sepanjang jalan dari Gondanglegi ke Pantai Balekambang akan dilakukan pelebaran jalan melalui PSN dari pemerintah pusat. Dalam PSN untuk melebarkan jalan tersebut, terdapat beberapa ruas jalan yang masuk dalan aset TNI AL. Maka dari itu, jajaran TNI AL telah menghibahkan aset lahannya untuk memperlancar pembangunan PSN jalan tersebut.
"Pelebaran jalan itu untuk mendukung perluasan peningkatan jalan nasional, agar ekonomi yang dari daerah Malang Selatan. Khususnya yang dari daerah Sendang Biru dan sekitarnya, hasil tangkapan ikannya bisa dapat segera disalurkan secara ekspor atau ke daerah distribusi yang lain," jelas Eko.
Alumnus Akademi Angkatan Laut (AAL) tahun 1989 ini juga menyinggung program pengembangan garam dengan teknologi tunnel yang saat ini sedang dilakukan oleh Pemkab Malang bersama pihak-pihak terkait di kawasan Pantai Bajul Mati atau tepatnya di Kampung Garam Bajul Mati, Desa Gajahrejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang.
Eko mengaku, TNI AL akan siap bersinergi dengan Pemkab Malang untuk membantu pengembangan garam dengan teknologi tunnel di Kampung Garam Bajul Mati, Desa Gajahrejo, Kecamatan Gedangan secara lebih komprehensif lagi.
Baca Juga : Pemkab Malang Harap Ada Mekanisme Khusus untuk Pengangkatan Honorer dari Pemerintah Pusat
Karena menurutnya, garam merupakan salah satu dari sembilan bahan pokok yang menjadi kebutuhan masyarakat sehari-hari. Terlebih lagi, TNI AL juga memiliki Dinas Potensi Maritim Angkatan Laut (Dispotmaral) yang juga akan siap bersinergi dengan Pemkab Malang terkait pengembangan garam menggunakan teknologi tunnel.
"Kita mendukung program pemerintah dalam rangka ketahanan pangan yang ada. Ini adalah salah satu wujud nanti mendukung pemerintah sinergi antara Kabupaten Malang dengan TNI Angkatan Laut di wilayah Lantamal V untuk ketahanan pangannya," pungkas Eko.