JATIMTIMES - Di era Revolusi Industri 4.0 yang mulai beralih era ke Society 5.0 dengan berbagai perkembangan, membawa pengaruh dalam hal pemilihan sektor pekerjaan tertentu oleh para Gen Z. Hal ini tentunya disebabkan oleh banyak faktor.
Lantas apa pekerjaan impian para Generasi Z yang paling mereka ingini untuk dicapai? Sebuah laporan survey dari dataindonesia, bertajuk, "Knowing Gen Z Better" Explore 360 view of Gen Z mengungkap pekerjaan impian para Gen Z.
Baca Juga : Viral Foto Caleg di Baliho Bikin Gagal Fokus, Pose Santai dan Sarungan
Untuk diketahui, survei ini melibatkan 472 responden yang terdiri dari 15,68 persen responden berusia 11-17 tahun, 32,42 persen responden berusia 18-22 tahun, dan 51,91 persen responden berusia 23-26 tahun.
Survei dilakukan secara daring pada Agustus hingga Oktober dan dilakukan menggunakan metode simple random sampling dengan tingkat toleransi kesalahan kurang dari 5 persen.
Hasil survei menguak, bahwa Industri Digital dan Kreatif menjadi bidang yang paling mendominasi yang jadi pilihan Gen Z. Ada 34,00 persen Gen Z ingin bekerja di industri digital dan kreatif. Beberapa pekerjaan di industri ini yang disebutkan oleh Gen Z contohnya adalah content creator, digital marketing specialist, dan data scientist.
Di bawahnya ada 20 persen Gen Z memilih menjadi pengusaha. Diikuti Gen Z yang menyatakan ingin menjadi peneliti dan tenaga pengajar. Proporsinya ada 16 persen responden. Kemudian ada juga 10,33 persen responden Gen Z menyatakan ingin bekerja atau berkarir pada bidang pemerintahan dan penegak hukum.
"Pekerjaan yang dimaksud seperti aparatur sipil negara (ASN), diplomat, polisi, hakim, dan pengacara," kutip dari laporan data Indonesia.
Selanjutnya, sektor pekerjaan yang menjadi impian para Gen Z adalah Tenaga Kesehatan. Profesi ini beragam jenisnya, mulai dari seperti dokter, perawat, bidan, dan apoteker dan lainnya. Ada 7,00 persen responden Gen Z yang menyatakan memilih pekerjaan pada bidang ini.
Baca Juga : Asal Usul Hiasan di Pintu Rumah Saat Natal dan Filosofinya, Ternyata Bukan hanya Hiasan
Pada bidang ekonomi, jumlah responden Gen Z yang memilih pekerjaan ini jumlahnya minim. Hanya ada 4 persen responden Gen Z yang berminat pada sektor pekerjaan ini. Sama halnya bidang teknisi, jumlah responden yang menyatakan ingin bekerja pada bidang ini cukup sedikit. Jumlahnya hanya 3,67 persen responden.
Sementara itu, faktor yang menjadi pertimbangan Gen Z dalam memilih pekerjaan tertentu didominasi faktor gaji dan tunjangan. Hal ini disuarakan oleh 75,33 persen responden. Kemudian faktor kedua yang jadi pertimbangan Gen Z adalah lingkungan kerja. Ada 44 persen responden Gen Z yang menyatakan hal ini. Disusul faktor fleksibilitas kerja yang jadi pertimbangan Gen Z memilih pekerjaan. Ada 33,67 persen Gen Z yang menyatakan ini.
Pertimbangan Gen Z dalam memilih pekerjaan adalah karena faktor uraian tugas (job description). 24,67 persen responden Gen Z menyatakan hal ini. Selanjutnya, 22,00 persen responden Gen Z melihat pentingnya budaya dan nilai perusahaan ketika memilih suatu pekerjaan.
Faktor fasilitas perusahaan juga menjadi pertimbangan Gen Z memilih pekerjaan. 19 persen responden Gen Z menguatkan hal ini. Terakhir, faktor lokasi perusahaan juga jadi salah satu pertimbangan Gen Z dalam memilih pekerjaan. Proporsi Gen Z yang menyatakan hal ini asa 14,67 persen.
