JATIMTIMES - Polisi angkat bicara ihwal dugaan mahasiswi Universitas Brawijaya (UB) Malang yang loncat dari lantai 12 gedung Fakultas Ilmu Komputer (Filkom), Kamis (14/12/2023). Dari hasil olah TKP, empat bukti pendukung didapatkan polisi.
Kapolsek Lowokwaru AKP Anton Widodo mengatakan bahwa hasil olah TKP, pihaknya menemukan empat bukti. Bukti-bukti tersebut ditemukan pada lantai 12 dimana tempat terakhir korban masih bernafas.
Baca Juga : Terbukti, BINUS @Malang Sukses Cetak Lulusan Unggul sesuai Kebutuhan Dunia Kerja
“Dari hasil olah TKP yang dilakukan oleh Tim Inafis dan Unit Reskrim Polsek Lowokwaru dapat kami simpulkan bahwa korban diduga dengan sengaja melakukan aksi bunuh diri dengan cara menjatuhkan diri dari lantai 12 ke lantai 4 gedung Fakultas Filkom UB dengan didukung adanya bukti pendukung,” kata Anton kepada awak media, Kamis (14/12/2023).
Empat bukti pendukung tersebut di antaranya adalah bukti ada beberapa barang milik korban yang berada di lantai 12, kedua terdapat bekas luka sayatan pada tangan kiri korban (bagian nadi) diduga bekas luka. Ketiga dari keterangan pihak kampus yang menyatakan bahwa korban masuk terdaftar sebagai mahasiswi di Fakultas Matematika & IPA (MIPA) Universitas Brawijaya namun korban mengundurkan diri.
“Keterangan orang tua korban menyatakan bahwa benar anaknya sudah mengundurkan diri dari Universitas Brawijaya pada tahun 2019 karena mempunyai penyakit sehingga tidak lagi berkuliah di UB,” beber Anton.
“Karena mempunyai penyakit, (diduga) yang mengganggu kehidupannya,” imbuh Anton.
Sebelumnya, polisi telah menemukan barang bukti seperti kacamata, sandal, tas korban, handphone korban beserta memory card, serta uang tunai senilai Rp 24000.
“Sandal tertinggal di dalam ruangan lantai 12. Kacamata tertinggal di luar ruangan lantai 12 (kaca ruangan bagian luar ruangan segaris dengan posisi korban di lantai 4),” ungkap Anton.
Sementara dari hasil penyelidikan, Anton membeberkan bahwa korban berinisial LS, berusia 24 tahun dan berjenis kelamin perempuan. “Alamat korban di Karangploso, Kabupaten Malang,” ucap Anton.
Diberitakan sebelumnya, diduga mahasiswi Universitas Brawijaya (UB) Malang dikabarkan jatuh dari lantai 12 ke lantai 4 Fakultas Ilmu Komputer (Filkom). Peristiwa itu terjadi pada Kamis (14/12/2023) siang.
Baca Juga : Usai Diresmikan Jokowi, Pasar Induk Among Tani kota Batu Diharapkan Jadi Daya Tarik Wisatawan
Dari informasi yang diterima media ini melalui sejumlah video, seorang mahasiswi itu jatuh dengan posisi terlentang.
Seorang mahasiswa Filkom UB semester V, Rafi mengatakan bahwa sekitar pukul 10.30 WIB, ia mendengar ada suara seperti benda yang jatuh. Saat itu ia sedang mengikuti ujian akhir semester (UAS).
“Saat ujian itu saya mendengar kayak benda jatuh begitu. Tapi saya tidak tahu kalau itu orang, karena memang sering ada benda jatuh gitu,” kata Rafi.
Tapi Rafi baru mengetahui ketika suara seperti benda jatuh itu ternyata orang. Namun ia tidak mengenali. “Gak tahu itu orang. Tapi setelah dapat informasi, ternyata orang,” beber Rafi.
Setelah dievakuasi di lokasi, korban dibawa oleh ambulans ke kamar jenazah RSUD dr Saiful Anwar Malang.
