free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Jelang Tutup Tahun, PAD Pemkot Blitar Masih 83,17 Persen dari Target

Penulis : Aunur Rofiq - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

05 - Dec - 2023, 15:30

Placeholder
Ilustrasi. (Foto: Google Images)

JATIMTIMES - Pemerintah Kota Blitar masih menghadapi tantangan dalam mencapai target Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada tahun 2023. Hingga November 2023, PAD baru mencapai 83,17 persen dari target yang telah ditetapkan sebesar Rp 168,3 miliar. 

Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Blitar, Widodo Sapto Johanes, mengungkapkan bahwa dari target yang ambisius tersebut, hanya terkumpul sekitar Rp 140 miliar.

Baca Juga : Komitmen Penguatan Data Statistik, Pemkot Malang Diganjar Penghargaan Skala Nasional

Sumber utama PAD berasal dari beberapa sektor, seperti pajak daerah, retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan, dan pendapatan daerah lainnya yang sah. 

Meskipun sektor pajak daerah berhasil melampaui target dengan mencapai Rp 49,9 miliar atau 103 persen dari target Rp 48,4 miliar, beberapa sektor lainnya masih jauh dari pencapaian yang diharapkan. Misalnya, retribusi daerah baru mencapai Rp 6,3 miliar atau 78,41 persen dari target Rp 8,1 miliar. Begitu pula dengan sumber lainnya yang masih tertinggal sekitar 74,65 persen dari target sebesar Rp 110 miliar.

“Selain masalah PAD, serapan anggaran juga menjadi perhatian serius. Hingga November 2023, serapan anggaran hanya mencapai 69,74 persen dari total belanja daerah sebesar Rp 1,12 triliun. Belanja modal konstruksi menjadi salah satu penyebab utama rendahnya serapan anggaran karena pencairan dana biasanya menunggu penyelesaian proyek,” jelas Widodo.

Dalam menangani permasalahan ini, Pemkot Blitar telah melakukan evaluasi menyeluruh di semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk mengevaluasi pencapaian target PAD dan serapan anggaran. “Tindakan konkret juga dilakukan dengan memberikan arahan kepada OPD yang masih tertinggal, bahkan melakukan konseling guna memastikan peningkatan kinerja,” imbuh Widodo.

Baca Juga : Anggaran Turun, Pemerintah Banyuwangi Kencangkan Ikat Pinggang

Terpisah, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Blitar, Syahrul Alim, menekankan pentingnya peningkatan terhadap pencapaian target PAD dan serapan anggaran hingga akhir tahun 2023. Tim anggaran Pemkot Blitar diberi mandat untuk secara intensif memantau kinerja OPD yang masih di bawah target, memastikan langkah-langkah perbaikan diambil guna mencapai sasaran pada Desember 2023.

“Pemkot Blitar harus mempercepat pencapaian target PAD dan serapan anggaran hingga akhir tahun. Tim anggaran Pemkot Blitar kami minta untuk terus memantau kinerja OPD yang masih belum mencapai target PAD dan serapan anggaran guna memastikan tercapainya sasaran pada Desember 2023,” pungkas Syahrul.


Topik

Pemerintahan PAD pemkot blitar kota blitar



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Aunur Rofiq

Editor

Sri Kurnia Mahiruni