JATIMTIMES - Gebyar Hari Guru Nasional digelar Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Jawa Timur untuk memperingati Hari Guru Nasional 2023, di halaman kantor BBPG Jatim, Desa Pendem, Kecamatan Junrejo, Kota Batu Kamis-Sabtu (23-25) November 2023. Beragam karya, inovasi para guru dihadirkan dalam kegiatan tersebut.
Selama tiga hari, ada beragam kegiatan yang ditunjukkan dalam Gebyar Hari Guru Nasional. Mulai dari Pameran Pendidikan dan Karya, panggung hiburan dan tari, talk show, marching band hingga puncak Gebyar Hari Guru Nasional yang akan menutup kegiatan tersebut pada Sabtu (25/11/2023).
Baca Juga : Wujudkan Visi Jadi BPD Nomor 1 di Indonesia, Bank Jatim Terima Penghargaan CSA Awards 2023
Seperti Pameran Pendidikan dan Karya yang disuguhkan terdapat 19 stand dari berbagai lembaga. Mulai dari Dinas Pendidikan di Malang Raya, Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi (BBPPMPV) Jatim, Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Jatim, perwakilan sekolah penggerak, Penggerak Merdeka Belajar (Pendekar) dan sebagainya.
Mereka hadir dengan menunjkan program-program keunggulan mereka. Misalnya TK Dhalia 01 Kota Batu yang membawa karya-karya modul ajar sebagai sekolah penggerak dengan mengambil tema kearifan lokol. Lokasi sekolah yang berada di Desa Gunungsari, Kecamatan Bumiaji memanfaatkan yang ada disekelilingnya yakni, bunga mawar dan kuda lumping millenial.
“Sebagai sekolah penggerak pertama Modul Ajar kami ambil dari kearifan lokal bunga mawar dan kuda lumping milenial yang lulus kurasi, sudah ditampilkan di Platform Merdeka Mengajar,” ucap Kepala TK Dahlia 01 Kota Batu, Mayunita Nurlaila.
Di stand yang lain ada yang cukup menarik, yakni dengan hadirnya mobil listrik dipamerkan BBPPMPV Jatim. Mobil bernama Buggy ini cukup menarik perhatian kepala BBGP Jatim Abu Khaer. Abu pun berkesempatan mengendarai mobil listrik Buggy di halaman kantor BBGP. “Para peserta pameran ini menunjukkan hasil program representasi sekolah penggerak,” ungkap Abu.
Abu menambahkan, lewat kegiatan ini bentuk upaya bersama-sana menunjukkan saling berkalaborasi untuk mewujudkan merdeka belajar. Untuk mewujudkan hal tersebut bakal terus bergerak. “Harapannya kalaborasi ditingkatkan untuk pencapaian hasil belajar murid sebanyak banyaknya,” harap Abu.
Masih dalam rangka memperingati HGN 2023, sebagai wujud hormat kepada guru, pihaknya memiliki peogrma Sowan Silaturahmi. Yakni dengan mendatangi guru yang sudah purna tugas maupun masih mengajar diberbagai daerah. Tidak hanya guru di Jatim, tapi hingga di luar provinsi.
Baca Juga : Lantik Anggota Komisi Informasi Jatim Masa Jabatan 2023-2027, Gubernur Khofifah: Segera Tancap Gas
“Bagi kami sangat strategis, karena lembaga kami mengembangkan guru yang ideal dan saya meyakini dari sekian guru pasti punya filosofi qoute. Ini adalah ilmu untuk diteruskan,” terang Abu.