free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Gunung Semeru Kembali Erupsi, Aktivitas di Besuk Kobokan Terbatas

Penulis : Binti Nikmatur - Editor : Nurlayla Ratri

18 - Nov - 2023, 22:40

Placeholder
Penampakan erupsi Gunung Semeru pada Sabtu (18/11/2023). (Foto: laman resmi Magma ESDM)

JATIMTIMES - Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali erupsi pada Sabtu (18/11/2023) pagi tadi. Kabar erupsi tersebut disampaikan oleh Petugas Pos Pantau Gunung Api (PPGA) Semeru di Gunung Sawur Mukdas Sofian AMd melalui laman resmi magma ESDM. 

Dalam laporannya, Mukdas Sofian menjelaskan APG terdeteksi seismograf milik Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), pada Sabtu (18/11/2023) pagi, pukul 06:22 WIB. 

Baca Juga : Anggaran Rp 85 Juta, Belum Sebulan Lantai TPI Pondok Mimbo Mengelupas

"Tinggi kolom letusan teramati ± 1000 m di atas puncak (± 4676 m di atas permukaan laut). Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah utara, barat daya dan barat laut," tulis keterangan Mukdas Sofian. 

Dalam keterangannya, Mukdas Sofian juga menjelaskan jika erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 109 detik. 

Dia juga mengimbau agar tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari puncak (pusat erupsi). 

"Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak," imbaunya. 

Selain itu, Mukdas Sofian juga meminta masyarakat agar tidak beraktivitas dalam radius 5 Km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru. Karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).

Baca Juga : ROBOSA: Robot Unik Buatan Siswa Dilomba dan Pameran Karya Inovasi Siswa

"(masyarakat diharapkan) Mewaspadai potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru. Terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan," ungkap Mukdas Sofian. 

Sebelumnya, Gunung Semeru juga mengalami erupsi pada Rabu, 8 November 2023 atau sekitar seminggu yang lalu. Hingga saat ini, status Gunung Semeru berada pada level III (Siaga). 


Topik

Peristiwa Gunung Semeru erupsi curah kobokan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Binti Nikmatur

Editor

Nurlayla Ratri