free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Jusuf Kalla Ajak Lakukan Qunut Nazilah Saat Salat Jumat Besok untuk Palestina

Penulis : Mutmainah J - Editor : Nurlayla Ratri

02 - Nov - 2023, 21:39

Placeholder
Jusuf Kalla. (Foto dari internet)

JATIMTIMES - Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Muhammad Jusuf Kalla (JK) meminta agar seluruh umat Islam agar melakukan Qunut Nazilah untuk mendukung Palestina. Imbauan tersebut diminta JK agar dilakukan saat melaksanakan Salat Jumat besok.

"Menyusul kondisi terkini di Palestina akibat tindakan tanpa perikemanusiaan dari Israel terhadap Palestina maka Dewan Masjid Indonesia menyerukan kepada seluruh umat Islam, utamanya pada pelaksanaan salat Jumat (3/11), untuk melakukan Qunut Nazilah," kata JK seperti dilansir Antara, Kamis (2/11/2023).

Baca Juga : Terekam CCTV, Pencuri Bak Ninja Masuk Rumah Warga di Kota Malang

Doa qunut nazilah itu, JK menambahkan dilantunkan agar pelaku kejahatan kemanusiaan diberi hukuman yang setimpal dengan kejahatannya oleh Tuhan Yang Maha Esa.

"Krisis Palestina dan Israel ini bukan lagi perang antaragama, melainkan sepenuhnya merupakan perjuangan untuk mempertahankan hak-hak kemanusiaan serta kemerdekaan bagi rakyat Palestina," ujar JK.

JK pun menilai, pejuang Palestina yang gugur saat mempertahankan hak-hak kemanusiaan adalah mati syahid atau mati dengan terhormat sebagai seorang pahlawan.

"Orang-orang yang mati syahid ini tidak perlu lagi dilakukan prosesi salat ghaib," ucapnya.

Lebih lanjut ia pun berpesan kepada seluruh masyarakat Indonesia tanpa memandang suku, agama dan ras, atas nama kemanusiaan untuk menggalang solidaritas dan dukungan kepada Palestina sesuai dengan amanat dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) NRI Tahun 1945.

JK memandang perlu ada sikap resmi dari pemerintah Indonesia untuk mendukung perjuangan kemerdekaan bangsa Palestina.

Sementara Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi sebelumnya mendesak agar pasokan bahan bakar bisa masuk Gaza untuk operasional RS Indonesia yang digerakkan oleh sukarelawan MER-C.

"Dari komunikasi kami dengan relawan MER-C yang ada di lapangan, diperoleh informasi bahwa waktu yang tersisa adalah kurang lebih 48 jam sejak tadi pagi sebelum generator utama (rumah sakit itu) mengalami shut down (mati)," kata Retno.

Oleh karena itu, Indonesia terus mengupayakan masuknya bahan bakar, air bersih, dan bahan pokok yang sangat diperlukan oleh penduduk Gaza di tengah pertempuran yang terus berlangsung antara Israel dan kelompok perlawanan Palestina Hamas.

Seperti yang sudah diketahui, Israel menggempur Jalur Gaza sejak Hamas melancarkan serangan mengejutkan pada 7 Oktober lalu, yang menurut para pejabat Tel Aviv, menewaskan lebih dari 1.400 orang yang kebanyakan warga sipil.

Sementara lebih dari 8.000 orang, dengan separuhnya anak-anak, tewas akibat serangan udara Israel di Jalur Gaza selama lebih dari tiga pekan terakhir.

Sebagai informasi tambahan, doa qunut nazilah dibaca ketika ada musibah atau bencana, hal ini dijelaskan oleh ulama Hanafi, Syafi'i dan Hanabilah. Namun, mazhab Hanafi menilai doa tersebut dapat dibaca pada salat-salat jahriyyah yaitu salat Subuh, Maghrib, dan Isya.

Mengutip buku Bimbingan Praktikum Ibadah tulisan Prof Dr H Abudin Nata MA, secara harfiah qunut artinya 'sedang', sedangkan nazilah artinya 'yang turun'. Secara umum, pengertian qunut nazilah ialah dibaca guna memperoleh perlindungan dari bencana.

Baca Juga : Berbulan Urus Dokumen Tanah Tak Selesai, Warga Medokan Ayu Protes Pelayanan Lambat

Prof Wahbah Az-Zuhaili dalam Terjemah Fiqhul Islam wa Adillathuhu menjelaskan bahwa doa qunut nazilah dibaca secara jahar atau mengeraskan suara. Disebut qunut nazilah yang artinya bencana atau musibah yang melanda kaum muslimin.

Bencana itu bisa berupa ketakutan, paceklik, wabah penyakit, dan lain sebagainya. Hukum pembacaan doa qunut nazilah adalah sunnah sebagaimana hadits shahih yang berbunyi:

"Sungguh Nabi SAW membaca doa qunut (nazilah) selama sebulan karena (tragedi) terbunuhnya para qurra' (ahli Al-Qur'an) radhiyallahu 'anhum," (HR Bukhari dan Muslim).

Bacaan Doa Qunut Nazilah

اللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ، وَالْمُسْلِمِينَ وَالْمُسْلِمَاتِ، وَأَلِفَ بَيْنَ قُلُوبِهِمْ، وَأَصْلِحْ ذَات بَيْنِهِمْ، وَانْصُرْ عَلَى عَدُوّكَ وَعَدُوِّهِمْ اللَّهُمْ الْعَنْ كَفَرَةَ أَهْلِ الْكِتَابِ الَّذِينَ يُكَذِّبُونَ رُسُلَكَ، وَيُقَاتِلُونَ أَوْلِيَاءَكَ. اللَّهُمْ خَالِفٌ بَيْنَ كَلِمَتِهِمْ، وَزَلْزِلْ أَقْدَامَهُمْ، وَأَنْزِلْ بِهِمْ بَأْسَكَ الَّذِي لَا يُرَدُّ عَنِ الْقَوْمِ الْمُجْرِمِينَ. بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ. اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْتَعِينُكَ

Arab latin: Allahummaghfirlil mu'miniina wal mu'minati, wal muslimiina wal muslimaati, wal alifa bayna quluubihim, wa ashlih dzaat baynihim, wanshur alaa a'uduwka wa aduwwihim lahumul an kafarati ah lil kitaabi ladziina yukadzibuuna rasulaka, wa yuqaa tiluuna aw liyaa aka. allahumma khoolifun bayna kalimatihim, wa zalzil aqdaa mahum, wa anzil bihim ba'salkaldzii laa yurdun anilqowmil mujrimiina. bismillahirrahmanirrahiiim. allahumma innanasta'iinuka.

Artinya: "Ya Allah ampunilah dosa orang mukmin, dan mukminat, muslimin, dan muslimat, satu- kaniah hati-hati mereka, damaikanlah di antara mereka. Tolonglah mereka untuk mengalahkan musuhmu, dan musuh mereka. Ya Allah timpakanlah laknat kepada orang kafir ahli kitab yang telah mendustakan para utusan-Mu, dan memerangi para wali-Mu. Ya Allah, gagapkanlah ucapan mereka, pecah belahkan kekuatan mereka, dan timpakan siksa-Mu yang tidak mungkin mampu dicegah mereka. Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih, dan Penyayang. Ya Allah sesungguhnya kami memohon pertolongan kepada-Mu."

Tata Cara Mengerjakan Qunut Nazilah

Mengacu pada sumber yang sama, qunut nazilah dapat dilakukan setiap salat fardhu pada rakaat terakhir sehabis rukuk. Doa qunut dibaca pelan (sirr) jika pada waktu Zuhur dan Ashar, namun apabila ketika Subuh, Magrib dan Isya dalam salat berjamaah maka harus dibaca dengan keras.

Bagi imam salat yang membaca doa qunut nazilah dapat mengubah kata ganti sendiri menjadi kata ganti sendiri menjadi kata ganti untuk orang banyak. Sementara makmum cukup mengaminkannya.


Topik

Peristiwa Qunut Nazilah Jusuf Kalla salat jumat



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Mutmainah J

Editor

Nurlayla Ratri