JATIMTIMES - Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto menyerahkan Sertifikat Hak Milik (SHM) Program Redistribusi Tanah Tahun 2023 kepada masyarakat secara simbolis kepada masyarakat tiga desa di Kecamatan Sumbermanjing Wetan (Sumawe), Kabupaten Malang.
Penyerahan ratusan SHM Program Redistribusi Tanah Tahun 2023 ini secara simbolis dilakukan pada momentum Hari Ulang Tahun (HUT) Desa Harjokuncaran ke-49, Minggu (29/10/2023) malam. Kegiatan itu dibalut dengan acara kirab budaya, kesenian campursari dan pagelaran wayang kulit oleh dalang Ki Bambang Tri Bawono dengan lakon Wahyu Kamulyan.
Terdapat masyarakat dari tiga desa di Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang yang menerima SHM Program Redistribusi Tanah Tahun 2023. Yakni 400 SHM untuk masyarakat Desa Harjokuncaran yang diberikan secara simbolis kepada perwakilan lima warga; 344 SHM untuk masyarakat Desa Argotirto yang diberikan secara simbolis kepada perwakilan lima orang warga; serta terdapat 356 SHM untuk masyarakat Desa Ringinsari yang diberikan secara simbolis kepada perwakilan lima warga.
Baca Juga : Tunjukkan Loyalitas dan Soliditas, 34.377 Bikers Honda Bersatu di HBD 2023
Mantan Ketua DPRD Kabupaten Malang ini menyampaikan, bahwa Program Redistribusi Tanah Tahun 2023 ini merupakan salah satu upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang dalam mendukung pemerataan kepemilikan tanah dan memberikan hak-hak yang adil kepada seluruh masyarakat.
Sementara itu, Didik juga mengapresiasi pihak panitia penyelenggara peringatan HUT ke-49 Desa Harjokuncaran yang di dalamnya terdapat beragam acara kesenian dan budaya serta penyerahan SHM Program Pendistribusian Tanah Tahun 2023.
Menurutnya, selain menjadi ajang silaturahmi antar warga bersama perangkat desa dari tiga desa di Kecamatan Sumnermanjing Wetan tersebut, juga dapat menjadi momentum untuk memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi seluruh masyarakat.
"Acara seperti ini menjadi contoh yang sangat baik, bagaimana kita bisa merayakan sebuah momen sembari melestarikan kekayaan budaya dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat," pungkas Didik.