free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Ruang Mahasiswa

Pengembangan Alat Inovasi Pengolahan Keju dan Yoghurt di Kawasan Dillem Wilis Trenggalek Melalui Pengabdian Masyarakat

Penulis : Rif’atu Nuril Laily - Editor : Redaksi

29 - Oct - 2023, 17:44

Placeholder
Pengabdian Masyarakat Tim Universitas Negeri Malang di daerah Dillem Wilis (Foto: Dokumentasi Pribadi Penulis).

JATIMTIMES - Dosen serta mahasiswa Fisika Universitas Negeri Malang melakukan pengabdian masyarakat di daerah perkebunan Dillem Wilis, Desa Botoputih, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek. Kegiatan ini mendapatkan dukungan dari Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Trenggalek.

Dillem Wilis dijadikan Taman Teknologi Pertanian (TPP) oleh Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Trenggalek. Saat ini Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Trenggalek sedang mengembangkan komoditas susu sapi perah. Budidaya sapi perah oleh Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Trenggalek sebanyak 17 ekor yang terdiri dari sapi induk 12 ekor dan anakan 5 ekor.

Baca Juga : Keseruan Kegiatan Outbound Tim Pengabdian UM di Wisata Dilem Wilis, Kabupaten Trenggalek

Hasil susu dari Dinas Pertanian dan Pangan serta masyarakat di Kawasan Dillem Wilis biasanya dijual langsung ke penampung susu untuk diolah menjadi susu dalam kemasan botol yang nantinya produk susu tersebut akan dijual di Caffee TTP Dillem Willis. Akan tetapi produk susu botol yang dijual mempunyai masa konsumsi yang pendek, yakni hanya mampu bertahan satu hari dalam lemari pendingin. 

Sehingga, fokus kegiatan pengabdian yang dilakukan dalam waktu empat bulan yaitu pengolahan susu menjadi sebuah produk yang dapat menambah nilai jual olahan susu masyarakat Dillem Wilis. Salah satu produk olahan susu yang memiliki daya tahan lama dan dapat meningkatkan nilai jual adalah keju dan yoghurt.

Keju dan yoghurt adalah bahan pangan yang banyak mengandung protein dan merupakan salah satu produk olahan susu dengan daya simpan yang lama serta banyak digemari masyarakat.

Tim pengabdian yang diprakarsai oleh Nasikhudin, S.Pd., M.Sc. dan tim dosen serta mahasiswa memiliki tiga tujuan utama, antara lain; pengembangan alat inkubator untuk proses pasteurisasi, freezer untuk menambah masa konsumsi, serta produk keju dan yoghurt.

Baca Juga : Berlatih Budidaya Anggrek di Desa Ngantru, Trenggalek

Dari kegiatan ini diharapkan dapat menambah masa konsumsi dari olahan susu. Selain itu, peternak Dillem Wilis dapat membuat produk keju dan yoghurt untuk menambah nilai jual sekaligus memperkenalkan susu sapi Dillem Wilis hingga ke luar kota. 

Penulis : Rif’atu Nuril Laily, Mahasiswa Universitas Negeri Malang.


Topik

Ruang Mahasiswa ruang mahasiswa universitas negeri malang



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Rif’atu Nuril Laily

Editor

Redaksi