JATIMTIMES - Dalam sehari ini dua bencana melanda Kota Batu, Jumat (27/10/2023). Dua kejadian yang terjadi lantaran cuaca yakni kebakaran lahan dan hutan serta angin kencang membuat atap warga tersingkap.
Cuaca panas disertai angin kencang melanda Kota Batu dalam sehari ini. Kondisi ini membuat bencana di dua lokasi yakni kebakaran hutan dan lahan di Kelurahan Songgokerto Kecamatan Batu, serta angin kencang membuat atap warga di Dusun Kekep, Tulungrejo Kecamatan Bumiaji terbang.
Rinciannya kebakaran hutan dan lahan melanda pada titik petak 82A dan 82B di kawasan Hutan Perhutani. Si jago merah melalap kawasan hutan dan lahan itu seluas kurang lebih 3,7 hektare (ha).
Kepala Pelaksana BPBD Kota Batu Agung Sedayu mengatakan, kebakaran hutan kali ini karena faktor pembakaran serasah yang ditinggalkan begitu saja. “Sehingga saat angin kencang membuat api tidak terkendali dan membakar hutan pinus petak 82A dan 82B,” ucap Agung.
Untungnya para petugas berhasil mengendalikan kebakaran tersebut, meski penanganannya dilakukan secara manual. Kemudian petugas juga membuat sekat bakar. Terlihat ukuran atap rumah berukuran lebih 9x6 meter mengalami kerusakan yang berat. Kini Suliana sementara waktu harus beratapkan langit.
“Namun kami memberikan bantuan kepada pemilik rumah yakni terpal. Terpal ini diberikan sebagai ganti sementara menutup atap yang terbawa angin,” ucap Agung.
Baca Juga : Terakhir Hari Ini, Berikut Persyaratan Pengiriman Video Lomba SAK-RT Kabupaten Malang 2023
Diketahui sejak Januari hingga Jumat ini, total bencana yang melanda Kota Batu 154 kejadian. Bencana terbanyak adalah tanah longsor sebanyak 59 kejadian. Disusul 32 cuaca ekstrem atau angin kencang. Kemudian ada 26 kejadian kebakaran hutan dan lahan dan 17 kebakaran bangunan/rumah.
“Lainnya ada banjir, tanah ambles, pohon tumbang, atap ambruk, dinding romboh,” tutup Agung.
