JATIMTIMES - Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat meraih meraih penghargaan Indonesia Visionary Leader (IVL) 2023 kategori "Best in Creative Economy". Penghargaan tersebut diraih atas ekosistem ekonomi kreatif di Kota Malang yang tumbuh pesat hingga mencuri perhatian di tingkat nasional.
Penghargaan tersebut diserahkan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) RI, Abdullah Azwar Anas dan diterima langsung oleh Pj. Wali Kota Malang di Jakarta, Kamis (26/10/2023) malam.
Baca Juga : Jalan Nasional Rusak Efek Kendaraan Berat, Kadis PUPP Situbondo: Bukan Dampak Perbaikan Jembatan
Atas penghargaan yang diterima tersebut, Wahyu menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya. Terutama kepada masyarakat Kota Malang atas dukungan dan peran sertanya dalam mensukseskan pembangunan. Termasuk dalam memajukan industri kreatif.
"Saya sangat bersyukur Kota Malang memiliki segudang potensi ekonomi kreatif yang perannya semakin positif dan signifikan. Penghargaan ini untuk seluruh masyarakat Kota Malang atas peran dan sumbangsihnya yang turut memajukan industri kreatif di Kota Malang," ujar Wahyu.
Apalagi, ekonomi kreatif menjadi salah satu hal yang secara langsung diamanahkan oleh Gubernur Jawa Timur kepadanya, saat menjabat sebagai Pj Wali Kota Malang. Yakni untuk terus mengawal dan mendorong industri ekonomi kreatif di Kota Malang agar terus berkembang.
Terlebih Kota Malang telah memiliki Malang Creative Center (MCC). Yang memang secara khusus dibangun sebagai wadah berkegiatan bagi seluruh komunitas kreatif dari 17 subsektor ekonomi kreatif.
Untuk itu, dirinya menegaskan bahwa Pemkot Malang berkomitmen untuk terus melakukan penguatan ekraf. Termasuk dalam mendukung pemberdayaan pelaku ekraf melalui program-program yang dijalankan secara kolaboratif dari hulu ke hilir.
"Di antaranya pembentukan Komite Ekonomi Kreatif, penetapan regulasi, peningkatan kapasitas pelaku ekraf, fasilitasi ratusan eceng kreatif, hingga pembangunan Malang Creative Center (MCC) yang hingga saat ini telah menggelar 2.217 event dengan melibatkan 1.933 pelaku ekraf, 148 kolaborator dan berdampak pada 114 ribu penerima manfaat," jelas Wahyu.
Baca Juga : Raih Penghargaan Terbanyak AWBI 2023, Gubernur Khofifah: Tugas Berikutnya Mempromosikan
Tercatat, di Kota Malang, pertumbuhan ekonomi tahun 2022 meraih rekor tertinggi dalam 15 tahun terakhir yakni pada angka 6,32 persen. Rekor tersebut tidak lepas dari sumbangsih 17 subsektor ekonomi kreatif yang tumbuh luar biasa hingga 10,01 persen di tahun yang sama.
"Penghargaan ini diharapkan mampu memotivasi kita semua untuk terus mengembangkan ekraf. Terlebih, Kota Malang berkomitmen menjadi Kota Kreatif Dunia pada tahun 2025 mendatang. Untuk itu segala persiapan sedang kami lakukan bersama komunitas, pelaku ekraf, akademisi, dunia usaha hingga pelaku jasa keuangan dan perbankan. Bersama akan kita wujudkan Malang Kota Kreatif Dunia 2025,” imbuh Wahyu.
Sebagai informasi, IVL 2023 merupakan program rutin yang diselenggarakan untuk menggali upaya pemerintah daerah dalam merumuskan, mengomunikasikan, mengimplementasikan, sekaligus membudayakan visi kepemimpinaan kepala daerah di wilayah kepemimpinannya. Tema yang diusung tahun 2023 adalah ‘Pemimpin Sebagai Penjaga Resiliensi Ekonomi’ yang dinilai sangat relevan dengan kondisi sosial dan ekonomi saat ini.