JATIMTIMES - Nama Muhammad memang menjadi nama yang populer digunakan oleh Muslim di seluruh dunia. Nama tersebut kerap dipilih oleh setiap orang tua Muslim dengan harapan sifat dan sikap yang dimiliki putranya bisa seperti Rasulullah SAW.
Hingga kini, nama Muhammad pun semakin banyak dipakai oleh orang-orang di Kota Galway, Irlandia. Seperti dalam video TikTok bersumber The Irish Inquiry yang menyebut jika survei 2022 di Galway, nama Muhammad menjadi nama terpopuler di salah satu Kota di Irlandia tersebut.
Dalam video itu, tampak beberapa orang kaget mendengar 'Muhammad' menjadi nama terpopuler di Galway. "Menurut CSO (Badan Pusat Statistik Irlandia) pada 2022, nama anak laki-laki paling populer di Galway adalah Muhammad," ujar jurnalis The Irish Inquiry. Lantas beberapa orang Galway pun memiliki beragam ekspresi saat mendengar hal itu. "Oke, tak menduga itu. Tapi oke," kata salah satu warga Galway.
"Wow, oke, masuk akal, menarik," kata warga lainnya.
"Di Irlandia, wow itu gila. Tapi nama Muhammad populer di Galway, bukan Irlandia. Itu aneh," kata beberapa pemuda.
Lantas apakah nama Muhammad menunjukkan bahwa muslim di Galway, Irlandia jumlahnya meningkat?
Melansir laporan News Talk, seorang imam Masjid di kota Galway, Ibrahim Noonan pun terkejut mendengar fakta tersebut. Ia mengungkapkan bahwa sejak tahun lalu nama Muhammad adalah nama yang paling populer digunakan untuk anak laki-laki yang lahir di kota itu.
Menurutnya secara historis Irlandia memiliki populasi Muslim yang kecil. Namun mulai berubah dalam beberapa tahun terakhir. Populasi Muslim di negara tersebut juga dinilai terus meningkat.
Ibrahim tak menyangka banyak orang yang kemudian menggunakan nama Muhammad untuk anak-anaknya di Galway. Biasanya nama-nama populer untuk anak di Irlandia adalah seperti Finn atau Aengus atau Sean.
"Saya terkejut dan ada senyum di wajah saya ketika saya mengetahui bahwa Muhammad adalah nama yang paling populer," kata Ibrahim.
Baca Juga : Dari Kasturi Hingga Gandapura, Inilah 6 Minyak Gosok Khas Indonesia yang Kaya Khasiat
Pada tahun 1991, hanya ada 3.875 Muslim yang tinggal di Irlandia, tetapi pada tahun 2016 jumlahnya meningkat menjadi 63.443. Sensus 2022 diharapkan mencatat populasi yang lebih besar. Ibrahim mengatakan pertumbuhan Muslim di kota Galway pun sangat kuat.
“Saya biasa berkomentar tentang hal itu kepada teman-teman saya, bahwa tampaknya setiap orang ketiga adalah seorang Muslim laki-laki atau perempuan. Jelas ada tanda-tanda peningkatan besar orang Muslim yang tinggal di Irlandia terutama di kota Galway itu sendiri," katanya.
Umat Islam diperintahkan untuk melaksanakan salat lima waktu sehari. Meski begitu menurutnya kehadiran jamaah ke masjid di Galway beragam.
“Semua orang ingin melihat masjid penuh sesak setiap hari, lima kali sehari, tapi itu tidak selalu terjadi. Pastinya di hari Jumat kami kewalahan dan terkadang masjid penuh. Tidak dengan anggota komunitas kami sendiri tapi akan ada Muslim lain dari daerah lain yang akan datang dari berbagai daerah," ujarnya.
Pertumbuhan populasi Muslim lokal terutama didorong oleh imigrasi, dengan sejumlah besar Muslim dari luar negeri datang untuk belajar atau bekerja di layanan kesehatan, Kota Galway, Irlandia.