JATIMTIMES - Pemkot Batu bakal meluncurkan Surat Keterangan Hari Bekal. SK itu bakal dilayangkan untuk para pelajar di jenjang SMP dan SMA/SMK di seluruh Kota Batu.
SK Hari Bekal ini kalaborasi Dinas Kesehatan bersama Dinas Pendidikan Kota Batu. Nantinya pelajar itu harus membawa bekal saat sekolah.
Baca Juga : Ranperda Pajak dan Retribusi Daerah Disahkan, Bupati Situbondo Imbau Pengusaha Taat Pajak
"Nanti surat edaran itu diminta siswa membawa bekal setiap Minggu, ada hari-hari tertentu,” ucap Kepala Dinas Kesehatan Kota Batu, drg. Kartika Trisulandari.
Dengan SK Hari Bekal itu, bisa diterapkan di sekolah masing-masing. “SMP-SMA pasti sudah jarang bawa bekal. Kalau bisa bawa bekal sehat yang dibuat ibu dengan penuh cinta,” imbuh Kartika, Senin (23/10/2023).
Sekaligus Kartika menggalakkan semangat zero waste dengan membawa bekal dari rumah. Tentunya ini juga untuk mengurangi sampah plastik.
Hal tersebut juga menerapkan pola hidup sehat. Sebab makanan yang dibawa dari rumah dipastikan higeinis.
Namun pelajar harus mengisi makanan dengan Isi Piringku. Isi Piringku merupakan program pemerintah yang mengganti program 4 sehat 5 sempurna yang pernah dikampanyekan. Isi Piringku memiliki konsep makanan bergizi seimbang dengan memperhatikan berbagai macam asupan gizi seperti karbohidrat, protein, mineral dan vitamin.
Baca Juga : Pembebasan Lahan Menuju Exit Tol Madyopuro, Tinggal Tunggu Eksekusi Pengadilan
“Gambarannya porsi makan yang dikonsumsi dalam satu piring adalah 50 persen mengandung sayur dan buah, serta 50 persen sisanya yakni karbohidrat dan protein,” imbuh Kartika.
Sementara itu salah satu guru SMP Diponegero Kota Batu Fatwatim Mabruroh menambahkan, program tersebut merupakan terobosan yang bagus. Untuk membiasakan pelajar menkonsumsi makanan yang dibawa dari rumah.
“Programnya bagus sekali bisa menambah wawasan, bisa diberitahu bekal sesuai dengan Isi Piringku,” terang Fatwatim.
