JATIMTIMES - Pendanaan penelitian di Indonesia turun signifikan. Kendala itu tentunya membuat resah para peneliti, baik yang berfokus pada penelitian akademis, penelitian yang didukung oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (DIKTI), riset yang berkolaborasi dengan universitas, maupun yang melibatkan dana dari industri.
Penurunan pendanaan secara langsung juga berdampak besar pada peneliti dalam menjalankan proyek-proyek penelitian. Diikuti dengan bertambahnya peneliti di Indonesia yang semakin banyak. Persaingan dalam mendapatkan dana penelitian pun akan semakin ketat yang berujung alokasi dana menjadi semakin terbatas. Semakin banyak pesaing, artinya pembagian dana semakin tipis dan peneliti yang berhasil mendapatkannya semakin sedikit.
Baca Juga : Kemendag Gelar ICE, SETC dan BEDO Fasilitasi Ekspor Komoditas UMKM Indonesia Timur
Kendala ini pula yang ditangkap Universitas Airlangga dengan menggelar seminar online Konsorsium Publikasi Ilmiah melalui Zoom Meeting, Senin (23/20/2023). Prof H Hery Purnobasuki menyampaikan kendala dalam pendanaan penelitian yang semakin berkurang.
"Jadi hal penting yang akan kita sampaikan pada hari ini yaitu terkait dengan informasi funding institution. Ini berawal dari keresahan para peneliti untuk mendapatkan pendanaan baik dalam negeri, Dikti, universitas, maupun dari industri uang yang semakin lama semakin berkurang," ucap Prof. H. Hery Purnobasuki via Zoom Meeting, Senin (23/10/2023).
Prof Hery melanjutkan, pentingnya informasi bukan hanya terletak pada penemuan sumber-sumber pendanaan baru, tetapi bagaimana meresponsnya. “Saat mencari pendanaan dari luar negeri, masalah yang sering muncul adalah kendala bahasa, khususnya bahasa Inggris,” ujarnya.
Kendala bahasa ini di era teknologi saat ini bukan menjadi hal utama. “Teknologi modern telah menyediakan alat-alat yang dapat membantu para peneliti mengatasi hambatan bahasa ini,” lanjutnya.
Baca Juga : Blank Spot Jadi Kendala Pengelolaan Pajak, Bapenda Kabupaten Malang Aktif Jemput Bola ke Desa
Prof. H. Hery juga berharap dengan adanya informasi ini, penelitian di Indonesia dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif yang besar bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan inovasi di negara kita.