JATIMTIMES - Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) menerbitkan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) atas nama Menteri BUMN Erick Thohir.
Penerbitakan SKCK atas nama Erick Thohir itu dikonfirmasi langsung oleh Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan.
"Ya kalau buat SKCK-nya ya bener," kata Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (18/10/2023).
Ramadhan lalu menjelaskan jika SKCK atas nama Erick Thohir tersebut telah diambil oleh staf Erick Thohir pada Selasa (16/10/2023) kemarin.
Meski demikian, Ramadhan mengaku tidak mengetahui tujuan pembuatan SKCK atas nama Erick Thohir itu.
"Iya sama stafnya. Tapi untuk kepentingan apa nanti saya tanyakan lagi," ujarnya.
Sementara sebelumnya, Polri juga telah menerbitkan empat SKCK terhadap bakal calon presidan (bacapres) dan juga bakal calon wakil presiden (bacawapres). Yang mana, SKCK itu digunakan sebagai syarat untuk mendaftar saat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"(SKCK terbit atas nama) Bapak Ganjar Pranowo, Bapak Prabowo, Bapak Muhaimin, Bapak Anies Baswedan," Ramadhan saat dihubungi, Senin (25/9/2023) lalu.
Anies dan Cak Imin adalah bakal capres dan bakal cawapres yang akan diusung Koalisi Perubahan. Koalisi itu terdiri dari Partai Nasdem, PKB, dan PKS.
Ganjar Pranowo merupakan bakal calon presiden yang diusung oleh PDI-P, Partai Hanura, PPP, dan Perindo. Ia akan maju bersama Menko Polhukam Mahfud MD sebagai bacawapresnya.
Baca Juga : Dilema Loyalitas atau Netralitas, Ini Seharusnya Posisi ASN di Tahun Politik
Sementara itu, Prabowo adalah capres yang akan diusung Koalisi Indonesia Maju yang terdiri dari Partai Gerindra, PAN, Partai Golkar, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelora, dan Partai Garuda.
Nama Erick Thohir sendiri diketahui masuk bursa bakal cawapres Prabowo. Bahkan, nama Erick Thohir semakin kuat setelah MK bacakan putusan batas usia capres-cawapres.
Ketua DPP Partai PAN Saleh Partaonan Daulay tetap percaya diri menawarkan Erick mendampingi Prabowo dalam Pilpres 2024 nanti.
"Putusan ini tentu semakin memperkuat harapan PAN agar Erick Thohir bisa disandingkan dengan Prabowo. Dari semua sisi, kami yakin Erick akan dipilih. Komposisi Prabowo-Erick akan saling melengkapi," kata Saleh dalam keterangannya, Senin (16/10/2023).
Namun selain Erick, ada pula nama Wali Kota Solo Kaesang Pangarep, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, dan Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra.
Hingga kini, hanya tersisa Prabowo yang masih belum mengumumkan sosok bacawapres yang akan mendampinginya di Pilpres 2024.
