JATIMTIMES - Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) bakal berlangsung 6-7 Oktober di Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang. Dalam kegiatan itu, Polres Batu mengerahkan 585 personel agar kegiatan tersebut berjalan dengan aman dan konsdusif.
Ke-585 personel itu dikerahkan dari berbagai elemen. Mulai dari Polres Batu ditambah dengan Brimob Polda Jatim, TNI, Dalmas Polda Jatim, Satpol PP, Dishub, Orari dan Rapi. Sebab, Rakernas PSHT ini rencananya akan diikuti dan dihadiri 250 cabang PSHT Se-Indonesia.
Baca Juga : Hadiri Perayaan HUT TNI ke-78, Jokowi: Pelindung Rakyat dan Perisai Penjaga NKRI
Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin mengatakan, selama Rakernas PSHT, polisi dan instansi terkait akan memaksimalkan penguatan dalam rangka pengamanan.
Oskar juga menekankan kepada seluruh anggota yang melaksanakan pengamanan kegiatan tersebut untuk tidak membawa senjata api serta alat-alat lain yang dapat memicu emosi petugas maupun anggota PSHT. Para personel juga diminta lebih meningkatkan kegiatan imbauan persuasif.
Kemudian aparat keamanan juga diminta melakukan penyekatan kepada anggota PSHT yang bukan termasuk peserta Rakernas PSHT. Oskar juga berharap dalam pelaksanaannya nanti tidak ada kekerasan. “Dan untuk melakukan imbauan-imbauan, tidak ada upaya kekerasan yang kita laksanakan semaksimal mungkin,” imbuh Oskar, Kamis (5/10/2023).
Rakernas PSHT nanti salah satunya membahas agenda-agenda nasional seperti terciptanya kondusiviitas wilayah menjelang pilpres dan pileg yang akan datang. Karena itu, pihak PSHT memastikan tidak akan melakukan pelanggaran hukum.
Baca Juga : Viral Balap Liar Berujung Celaka, Pemuda Tabrak Mobil Usai Lakukan Standing
Di Rakernas PSHT, ada keynote speech Kapolda Jawa Timur Irjen Toni Harmanto dengan tema Peran dan Kontribusi PSHT dalam Mendukung Program Kamtibmas dan Bela Negara.
