JATIMTIMES - Hari ini Selasa (3/10), Himapolitik FISIP Universitas Brawijaya (UB) menyelenggarakan program "Politik Sigap Social Care". Tujuannya untuk menggalang donor darah sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama.
Acara ini dihadiri oleh lebih dari 50 partisipan dari mahasiswa dan masyarakat umum, melebihi target awal yang hanya sekitar 30 partisipan.
Baca Juga : FISIP UB Kupas Tuntas Pernikahan Dini dari Kacamata Politik
Daniel Riqi Irawan, staf ahli Himpunan Mahasiswa Ilmu Politik (Himapolitik) FISIP UB, yang juga menjabat sebagai ketua pelaksana acara menjelaskan tujuan acara ini. Ia mengatakan “Politik Sigap Social Care” ini bentuknya adalah donor darah. “Kami memberikan wadah kepada mahasiswa dan juga masyarakat umum untuk mendonorkan darahnya. Agar bermanfaat bagi saudara-saudara kita yang mungkin membutuhkan,” ungkapnya.
Acara ini merupakan langkah pertama dalam membudayakan kegiatan donor darah di lingkungan FISIP UB. Sebelumnya, kegiatan semacam ini belum pernah dilaksanakan. Diharapkan, kegiatan ini akan menjadi budaya tetap di fakultas tersebut.
Kolaborasi antara Himapolitik FISIP UB dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Malang juga menjadi salah satu poin penting dalam kesuksesan acara ini. Daniel mengungkapkan, "Kolaborasi dengan PMI ini ide dari kepala departemen saya. Kemudian kami hubungi PMI, kita penuhi syarat-syaratnya. Dan alhamdulillah pihak PMI juga menyetujui dan akhirnya kita laksanakan kolaborasi bersama PMI Kota Malang."
Dalam persiapan pelaksanaan acara, tim dari Departemen Sosial Lingkungan Himapolitik FISIP UB telah menyiapkan segala sesuatu dengan matang, termasuk rundown acara, kerja sama dengan media partner, serta peralatan yang diperlukan. Sementara itu, PMI menyediakan perlengkapan untuk melakukan donor darah.
Baca Juga : Ini Lima Event Musik Paling Dinanti di Malang
Daniel berharap, Kegiatan donor darah ini harus terus dibudayakan di FISIP UB tentunya. “Karena ini merupakan kegiatan yang sangat positif. Dan juga apa yang sudah kita gaungkan atau sudah kita laksanakan donor darah ini dapat bermanfaat bagi kita sendiri. Dan juga saudara-saudara kita yang membutuhkan di luar sana" tukasnya.
